Setelah mengetahui jenis kulit dan kebutuhan kulit, pemula harus mencari tahu solusi yang bisa dilakukan. Apalagi kini semakin banyak produk skincare yang beredar dipasaran. Oleh karena itu, kamu harus pintar-pintar memilih produk skincare yang sesuai dengan tujuan atau kebutuhan kulit.
"Untuk pemilik oily skin, kamu bisa memilih tekstur skincare yang ringan dan tidak terlalu melembabkan. Selain itu skincare bisa di simplify atau disederhanakan. Sebaliknya, untuk dry skin, kamu bisa memilih produk (terutama pelembap) yang lebih tebal/creamy," terang dr.Claudia.
Lebih lanjut, Dr. Claudia menerangkan beberapa kandungan skincare yang bisa dipakai pemilik jenis kulit berminyak adalah salicylic acid, zinc, dan niacinamide yang bisa mengontrol minyak di kulit. Sementara untuk kulit kering meliputi glycerin, hyaluronic acid, petroleum, dan oil.
4. Lakukan basic skincare routine
Bagi pemula, skincare routine di pagi hari dapat dimulai dari membersihkan wajah, menggunakan pelembap, dan sunscreen.
"Kalau kamu memiliki kulit cenderung lebih berminyak, kamu bisa skip step moisturizer kalau sunscreen yang dipakai sudah cukup melembapkan," tutur dr.Claudia
Sementara di malam hari, skincare routine dapat dimulai dari membersihkan wajah, menambahkan serum, toner, essence, dan pelembap.
5. Layering skincare
Apabila kamu sudah rutin melakukan basic skincare routine, kamu mulai bisa menambahkan beberapa produk skincare kandungan aktif agar lebih maksimal. Dr. Claudia mencatat kunci layering skincare adalah berdasarkan konsistensi produk skincare.
"Jadi harus berdasarkan konsistensi produknya. Mulai dari yang paling ringan atau cari ke yang paling tebal. Misalnya, untuk step skincare pagi hari setelah mencuci wajah kamu bisa mengaplikasikan toner, kemudian serum, eye cream, moisturizer, dan dikunci oleh sunscreen," ujar dr.Claudia
"Kalau di pagi hari serum yang aku rekomendasikan adalah serum dengan kandungan aktif vitamin C. karena vitamin C kaya akan antioksidan yang mampu membantu efektivitas sunscreen dalam melawan radikal bebas," tuturnya.
Sementara untuk di malam hari, umumnya sama. Dapat dimulai dari double cleansing menggunakan makeup remover bagi yang menggunakan makeup, cleanser, toner, serum, eye cream, moisturizer, dan lip mask.
Meski demikian, sebelum melakukan layering skincare kamu harus memperhatikan kandungan skincare terlebih dahulu. Sebab, beberapa produk skincare jika di layering dapat menimbulkan reaksi pada kulit. Seperti vitamin C dan retinol, vitamin C dan AHA BHA, serta benzoyl peroxide dengan retinol, vitamin c, dan AHA-BHA, yang tak boleh dicampurkan.
"Beberapa kandungan ini jika dipakai secara bersamaan dapat menimbulkan sensasi kulit terbakar, kulit kering, kemerahan, iritasi, hingga berjerawat," pungkas dr.Claudia.