Pesugihan Dewi Lanjar merupakan salah satu jenis pesugihan yang banyak dijalani penduduk di tanah Jawa. Sebab awalnya orang percaya jika pesugihan itu tidak memerlukan tumbal. Padahal hal itu tidak benar, karena yng namanya pesugihan tetap membutuhkan tumbal sebagai bagian dari perjanjian.
Dewi Lanjar adalah sosok wanita cantik yang menjadi penguasa laut utara Jawa. Biasanya pelaku pesugihan melakukan ritual di Pantai Slamaran, Pekalongan, Jawa Tengah. Pesugihan Dewi Lanjar akan meminta tumbal setelah pelaku mendapatkan harta yang diinginkan.
Dilansir dari MapayBandung, seorang pakar supranatural bernama Si Mbah adalah sesepuh desa di Pekalongan yang menceritakan kengerian dari pesugihan ini. “Pesugihan Dewi Lanjar ada kontraknya, kontraknya beberapa tahun,” ujar Si Mbah.
Menurut Si Mbah seseorang pelaku pesugihan ini akan mendapatkan uang gaib bernilai miliaran rupiah, namun sebagian jatah atau sisa umurnya akan berkurang. Kejadian itu pernah terjadi di sebuah desa di Pekalongan di tahun 1970-an.
Pelaku pesugihan rela melakukan apapun demi mendapatkan kekayaan. Nah saat meninggal konon jenazah orang itu sebenarnya berubah menjadi gedebong pisang. “Waktu meninggal orang yang mengerti dan berilmu bisa melihat kalau bukan pocong tetapi gedebog pisang,” ujar Si Mbah.
Menurut mitos masyarakat di kawasan Pekalongan dan sekitarnya, roh pelaku pesugihan Dewi Lanjar akan dijadikan jembatan atau pondasi bangunan gaib di Pantai Slamaran sebagai jembatan penghubung kerajaan laut utara dengan daratan.