Soeparlan menambahkan, hasil pemeriksaan pelaku ternyata bukan warga setempat. Pelaku bernama Gangsar Ariyanto itu mengaku pernah melakukan hal sama di warung bakso berlokasi Tamansari menggasak uang tunai senilai Rp 1 juta.
"(Pelaku) Warga Nganjuk tapi domisili di Taman. Dia ini semacam anak gelandangan. Hasil pengembangan kami yang bersangkutan pernah mencuri dapat satu juta di warung bakso di Taman juga," pungkasnya.
Setelah diwawancarai, Kepala SDN 1 Tamanrejo Khoirul Mahmud menyebut dirinya awal-awal mendapat laporan dari penjaga sekolah jika ada orang tak dikenal sedang tidur di ruang guru.
"Setelah mengetahui hal tersebut penjaga menutup kembali ruangan itu dan melapor ke saya. Setibanya saya di lokasi, saya langsung menghubungi pihak kepolisian dan Babinsa," tutur Khoirul.
Khoirul menambahkan jika tak ada barang berharga sekolahan yang hilang. Sebab ia hanya mengambil tabungan milik siswa yang diambil pelaku dan disimpan dalam sakunya.
"Nggak ada yang diambil karena (pelaku) tidak bisa keluar. Cuma di kantongnya terdapat uang Rp 84 ribu. Uang tersebut diambil dari uang tabungan siswa yang belum sempat disimpan bapak/ibu guru," ucap Khirul.