Kisah Crazy Rich Aceh, Dulunya Dikucilkan Hingga Keliling Utang, Sekarang Bisa Punya Rumah Mewah

Kisah Crazy Rich Aceh, Dulunya Dikucilkan Hingga Keliling Utang, Sekarang Bisa Punya Rumah Mewah

Nama Shella Saukia begitu dikenal oleh masyarakat Banda Aceh. Dirinya mendapat julukan crazy rich Banda Aceh setelah memiliki bisnis fashion yang sukses. Saking suksesnya, Shella bisa mencapai keuntungan hingga miliaran rupiah hanya dengan berjualan pakaian secara online.

 

Saat ini, ia memiliki tim admin sebanyak 10 orang yang bertugas untuk melayani para pelanggan. Setiap harinya, Shella mengaku bisa menjual sekitar 300 baju dengan harga sekitar 200 ribu rupiah.

 

Tentunya, kesuksesan yang dimilikinya saat ini bukanlah tanpa perjuangan. Dirinya mengaku melakukan semuanya dari nol bersama sang suami, Achmad Fitra.

 

Pada awal bisnisnya, ia bertugas untuk memilah baju serta menjadi model dari brand-nya sendiri. Lalu sang suami bertugas untuk menyetrika baju serta menjadi juru foto.

 

Kisah sukses Shella Saukia, yang dijuluki crazy rich Banda Aceh (modus aceh)

 

"Kita merintis ini dari nol, sama-sama berdua. Aku nyetrika dan fotoin," kata Achmad Fitra, dikutip dari YouTube TRANS TV Official, Minggu (13/2/2022).

 

Segala tantangan sudah pernah mereka lewati bersama. Bahkan, Shella dan suaminya pernah diusir ketika mengambil foto produk di depan rumah tetangganya. Selain itu, Shella juga sempat terlilit utang hingga dikucilkan orang sekitarnya.

 

"Tidak ada usaha dan ikhtiar yang sia-sia. Kalau sungguh-sungguh hasilnya pasti akan ada saja," timpal sang suami.

 

Saat berada di titik terendah dalam hidupnya, Shella mengaku banyak berdoa dan berpasrah kepada Tuhan.

 

"Jadi kalau pertama-tama memang (ceritanya) ke Allah dulu ya," ujarnya.

 

Saat ini, dirinya pun mendapat julukan crazy rich Banda Aceh. Apalagi, Shella juga memiliki sebuah rumah mewah dengan fasilitasnya bak resort. Rumahnya seluas 1200 meter persegi dengan bangunan yang dibangun tepat di belakang rumah lamanya ketika ia masih merintis bisnisnya.

 

"Kebetulan untuk luas rumah ada 1200 (meter persegi), jadi yang masih terbangun sekitar 600-an. Masih ada tanah lebih di belakang. Sejauh ini kita enggak berani bongkar karena itu rumah bersejarah," kata Achmad Fitra.

 



Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"