Idaman Buat Semua Ibu, Wanita Ini Ngaku Cuma Butuh 4 Menit Lahiran Tanpa Rasa Sakit, Suaminya Sampai Kaget

Idaman Buat Semua Ibu, Wanita Ini Ngaku Cuma Butuh 4 Menit Lahiran Tanpa Rasa Sakit, Suaminya Sampai Kaget

Pengguna media sosial TikTok dikejutkan dengan pengakuan seorang wanita tentang proses melahirkan  anaknya yang begitu singkat yakni hanya butuh waktu 4 menit saja. Dia tidak mengalami kontraksi hebat sampai akhirnya buah hatinya lahir ke dunia.

Cerita ini dibagikan wanita dengan akun TikTok @kims_worldxo. Awalnya, dia mengaku pergi ke rumah sakit untuk melakukan pemeriksaan rutin menjelang melahirkan. “Inilah yang menyebabkan aku melahirkan dalam empat menit,” kata Kim di awal videonya.

 “Jadi pada dasarnya aku bangun di pagi hari, berpamitan kepada suamiku karena dia akan bekerja. Aku punya janji dengan dokter sekitar jam 10, jadi aku pergi ke rumah sakit untuk mendapatkan pemeriksaan dan dokter memeriksa tekanan darahku, detak jantung bayi,” sambung Kim.

Foto: Ibu Melahirkan (TikTok)

Dokter lantas memeriksa bagian dalam leher rahim atau internal examination. Ketika itu, bidan menanyakan apakah Kim merasakan sakit. Kim mengaku kalau dia hanya merasakan sedikit sakit. Tapi menurutnya, rasa sakit itu merupakan hal yang wajar karena mendekati tanggal lahir anaknya.

Terlebih, wanita hamil juga sering merasakan kontraksi palsu. Tapi kemudian, bidan mengatakan kalau Kim akan melahirkan hari itu juga. Kim pun sangat terkejut mendengar kabar tersebut. Dia lantas memberikan kabar kepada suaminya.

“Pada saat itu aku seperti, Apa?! Aku kemudian mengirim pesan singkat kepada suamiku untuk memberi tahu aku akan melahirkan hari itu dan masih berpikir bahwa prosesnya akan memakan waktu berjam-jam,” ucap Kim.

Namun ternyata, perkiraannya salah. Ternyata, proses persalinannya berjalan dengan begitu cepat dan hanya memakan waktu 4 menit. “Dari percakapan dengan bidan, aku melahirkan dalam waktu empat menit,” lanjutnya.



Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"