Kadang dalam hubungan inginnya setiap insan ya adem-adem aja tak pernah ada masalah dan selalu ada disetiap kita membutuhkan.
Namun kadang ekspektasi hubungan itu tak seindah realita, bahkan kadang karena masalah kecil aja udah bikin perang dunia ke III berkecamuk, ehhh...Sory, maksudnya hubungan kalian yang jadi panas hihi.
Tapi girls, sebenarnya aada loh cara membuat pacar bahagia saat marah dan jadinya kalian bakalan akur kembali dan malah makin sayang. Pengen tau gimana caranya? Yuk kita pantengi di mari.
Cara membuat pacar bahagia saat marah
Agar pasangan gamarah (POPBELA.com)
Nggak usah gengsian, coba minta maaf Kalau kamu benar-benar salah, minta maaflah. Kalau dia yang salah, kamu juga nggak perlu gengsi untuk minta maaf. Apa sih susahnya mengucapkan kata “maaf”? Di sinilah kamu harus membuang ego dan rasa gengsi kamu. Kalau sama-sama mempertahankan ego dan gengsi, kapan masalah kalian akan selesai?
Tunjukkanlah kedewasaan kamu dengan berani minta maaf, sekalipun kamu nggak salah. Tapi minta maaflah secara elegan yah, gengs. Kamu nggak perlu sampai memohon berulang-ulang kali apalagi sampai bersujud di depannya. Minta maaflah dengan cara yang dewasa dan elegan, agar dia juga nggak memandang rendah kamu.
Tunjukkan kalau kamu peduli
Walaupun lagi marahan, jangan sampai kamu mengabaikannya yah, gengs. Tetaplah tunjukkan sikap kamu yang peduli dan perhatian seperti biasanya.
Bagi wanita ada cara membuat pacar bahagia saat marah, hadiah yang paling berharga itu adalah sikap peduli yang ditunjukkan oleh pasangannya. Dengan kepedulian yang kamu berikan, siapa tahu hatinya luluh dan nggak lagi ngambek sama kamu.
Biarkan dia sendiri untuk sementara waktu
Dengan hati dan pikiran yang panas, pastinya semua masalah nggak akan bisa diselesaikan. Bawaannya pasti emosi, bukannya kelar, masalah kalian justru akan semakin ruwet. Karena itu, sebaiknya berikan waktu untuk pacar kamu mendinginkan pikiran hatinya.
Biarkan dia untuk berpikir sejenak dan introspeksi diri atau melakukan hal lain yang bisa membuatnya tenang. Jika sudah mulai tenang, kamu bisa mengajaknya untuk berdiskusi kembali dan menyelesaikan masalah yang kalian alami. Percaya deh, kalau hati dan pikiran kalian sudah sama-sama tenang, pastinya masalah bisa lebih cepat terselesaikan.