Kerap Jadi Sorotan, Berapa Sih Bayaran Wasit Sepak Bola di Indonesia?

Kualitas wasit sepak bola di Indonesia  memang belum bisa disejajarkan dengan wasit di Eropa. PSSI sebagai induk organisasi sepak bola terus berbenah meningkatkan kinerja wasit agar bisa menjalani tugas dengan baik sekaligus jadi pengadil di lapangan yang tidak berat sebelah.

Di beberapa pertandingan kompetisi sepak bola Indonesia, yang namanya wasit kerap jadi sorotan karena dianggap berat sebelah kepada salah satu tim, melakukan keputusan kontroversial sampai diprotes pemain dan official tim, hingga dugaan disuap kerap menjadi hal-hal negatif terkait kepemimpinan wasit.

Padahal PSSI sudah mendapatkan bayaran yang terbilang cukup besar setiap memimpin sebuah pertandingan sepak bola. Dilansir dari CNN Indonesia, Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan atau Iwan menyebutkan bahwa wasit mendapatkan pendapatkan Rp 10 juta untuk setiap pertandingan.

Jika wasit utama mendapatkan bayaran sekitar Rp 10 juta per bulan, asisten wasit seperti hakim garis mendapatkan bayaran sekitar Rp 7,5 juta. Wasit cadangan dan wasit tambahan mendapatkan pendapatkan Rp 5 juta. Nilai itu sudah naik dibandingkan tahun sebelumnya yang hanya dapat Rp 3,5 juta per pertandingan.

Terkait bayaran wasit kabarnya PSSI juga sudah melakukan kordinasi dengan FIFA sebagai induk sepak bola terbesar di dunia. “Wasit cadangan harusnya Rp 3,5 juta, tapi kita samakan Rp 5 juta. Banyak yang tanya sudah izin ke FIFA? Ya sudah lah,” kata Iwan yang pernah jadi Kapolda Metro Jaya.

Sosok wasit memang mencuri perhatian dibandingkan pemain di lapangan. Salah satu yang paling terlihat adalah soal pakaian yang ia kenakan. Wasit di Indonesia memiliki pakaian atasan kuning atau hitam atau biru dan celana hitam. Kemudian sepatu pun harus berwarna hitam.