Fakta Tentang Gegar Otak Ringan yang Diderita Marc Marques Usai Crash di Mandalika, Berbahayakan?

Para tenaga medis mungkin menggambarkan gegar otak sebagai cedera otak "ringan" karena gegar otak biasanya tidak mengancam jiwa. Meski begitu, efek gegar otak bisa serius.

Karena otak sangat kompleks, setiap cedera otak berbeda. Beberapa gejala mungkin muncul segera, sementara yang lain mungkin tidak muncul selama berhari-hari atau berminggu-minggu setelah gegar otak. Terkadang cedera membuat orang sulit untuk mengenali atau mengakui bahwa mereka mengalami masalah.

Tanda-tanda gegar otak bisa jadi tidak kentara. Masalah mungkin terlewatkan oleh pasien, anggota keluarga, dan dokter. Orang yang mengalaminya mungkin juga terlihat baik-baik saja.

# Pemulihan Gegar Otak

Karena pada dasarnya cedera otak berbeda-beda, maka begitu juga pemulihan gegar otak. Kebanyakan orang dengan cedera ringan dapat pulih sepenuhnya, tetapi ada juga yang memakan waktu cukup lama untuk pulih. Beberapa gejala dapat berlangsung selama berhari-hari, berminggu-minggu, atau lebih lama.

Secara umum, pemulihan lebih lambat akan terjadi pada orang tua. Orang yang pernah mengalami gegar otak di masa lalu juga mungkin membutuhkan waktu lebih lama untuk pulih dari cedera mereka saat ini.

# Tanda Bahaya Gegar Otak Serius

Dalam kasus yang jarang terjadi, kumpulan darah berbahaya (hematoma) dapat terbentuk di otak setelah benturan, pukulan, atau sentakan ke kepala atau tubuh yang dapat menekan otak ke tengkorak.

Nah, untuk mengetahui apakah gegar otak yang kalian atau orang yang kalian kenal serius atau tidak, kenali tanda-tanda berikut ini:

1. Mengantuk atau ketidakmampuan untuk bangun.

2. Sakit kepala yang semakin parah dan tidak kunjung hilang.

3. Bicara cadel, kelemahan, mati rasa, atau koordinasi menurun.

4. Muntah atau mual berulang, kejang atau kejang (gemetar atau berkedut).

5. Perilaku yang tidak biasa, peningkatan kebingungan, kegelisahan, atau agitasi.

6. Kehilangan kesadaran atau pingsan. Kehilangan kesadaran yang singkat namun sering.

Itu tadi informasi seputar gegar otak yang dialami Marc Marquez ketika melakukan pemanasan di Sirkuit Mandalika.

Jika kamu atau orang yang kamu kenal mengalami tanda-tanda di atas beberapa waktu setelah mengalami kecelakaan, jangan ragu untuk segera memeriksakannya ke dokter ya!