Wanita Ini Pelihara Tuyul karena Terjerat Utang Puluhan Juta Rupiah

Seorang wanita mengaku pelihara tuyul. Dia terpaksa memelihara tuyul karena memiliki utang senilai Rp 55 juta. Tidak ada jalan keluar untuk bisa membayar utang sampai akhirnya dia memutuskan mengambil jalan pintas untuk melakukan pesugihan tuyul. Demi mendapatkan tuyul yang dicari, wanita yang tidak diketahui namanya ini menjual sepeda motor satu-satunya dengan harga Rp 3 juta.

“Saya sampai pergi ke Gunung Kawi lalu ke Gresik,” kata wanita itu dilansir dari video di YouTube Guruh Official86. Saat mendatangi daerah di Gresik, ia menemui seorang dukun. Saat bertemu dengan dukun tersebut, wanita ini mengaku bahwa ia mau memelihara tuyul karena memiliki utang besar. 

Dukun itu mau membantu sang wanita. Dia mengajak wanita itu ke sebuah goa di daerah perbukitan untuk melakukan ritual. “Saya dikasih makan, pokoknya dilayani. Sampai saya diberikan tas gembolan katanya di dalamnya ada tuyul,” kata wanita itu bercerita. Kata si dukun, wanita itu harus menjaga tuyul dengan memberikan makan dan minum susu.

Wanita yang memelihara tuyul itu biasanya membawa tas gendong itu ke tempat-tempat yang nantinya akan didatangi tuyul, termasuk pasar sehingga tuyul bisa mengambil uang di tempat tersebut. Wanita itu juga harus menyiapkan sebuah ruangan di rumah yang konon jadi tempat tinggal tuyul.

Namun justru dia merasa tertipu karena uang yang diterima sama sekali tidak ada. Kata sang dukun, dia harus menyiapkan sebuah kendi nanti uang yang diambil tuyul akan disimpan dalam kendi tersebut. Nyatanya saat diperiksa, wanita itu tidak menemukan uang sepeser pun. “Akhirnya saya memilih ketemu ustaz dekat rumah,” ceritanya.

Kepada ustaz tersebut, wanita itu mengaku telah melakukan pesugihan tuyul. Si wanita langsung dimarahi oleh ustaz karena telah melakukan hal yang tidak baik. Ternyata selama menjalani praktik pesugihan, wanita itu sama sekali belum pernah melihat sosok tuyul yang dia pelihara.

“Saya hanya pernah mimpi ketemu anak laki-laki dua orang yang selalu melambaikan tangan ke saya, mungkin itu tuyulnya. Saya juga sering mendengar suara anak-anak kecil sedang tertawa di rumah,” tambahnya.