Mitos Tanjakan Emen dan Kecelakaan Maut Bus Pariwisata di Subang

Mitos Tanjakan Emen dan Kecelakaan Maut Bus Pariwisata di Subang

Kecelakaan bus pariwisata Trans Putera Fajar di Subang, Jawa Barat pada Sabtu (11/5) mengakibatkan 11 orang meninggal dunia. Lokasi kecelakaan berada di dekat Tanjakan Emen, salah satu tempat angker yang ada di Subang.

Sejak dulu tanjakan curam yang berada di dekat perkebunan teh ini sudah dikenal karena kondisi medan yang curam berupa turunan dan tanjakan. Banyak kecelakaan terjadi karena kendaraan mengalami masalah pada rem ketika melewati jalanan yang menurun. 

Tanjakan itu dinamakan Emen karena zaman dulu ada pria bernama Emen yang mengalami kecelakaan di tempat tersebut. Emen adalah sopir angkutan umum rute Bandung - Subangyang menjadi korban kecelakaan.

Tanjakan Emen (Kumparan)

Menurut kepercayaan warga sekitar agar pengendara selamat lewat tanjakan atau turunan ini harus melakukan beberapa ritual sebagai penghormatan kepada sosok arwah Pak Emen dan makhluk halus penunggu jalan, misalnya dengan membuang uang hingga melempar rokok, bahkan membunyikan klakson.

Kecelakaan bus pariwisata yang membawa pelajar SMK di Depok, Jawa Barat bukan lah yang pertama kali terjadi. Selama ini banyak kecelakaan dan menyebabkan nyawa melayang. Misalnya kecelakaan pada tahun 2012 lalu dimana sebuah bus pariwisata kehilangan kendali dan beberapa penumpang terlempar keluar.

Lalu tahun 2014 terjadi dua kecelakaan memilukan. Bus pariwisata membawa rombongan pelajar dari Jakarta Barat mengalami rem blong dan menabrak 9 mobil yang berada di depannya. Tujuh orang dinyatakan meninggal dunia.



Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"