Masyarakat sekitar mempercayai bila pengendara membunyikan klakson tiga kali atau membuang rokok hingga melemparkan uang koin ke jalan maka si pengendara akan selamat melewati Tanjakan Emen yang fenomenal itu. Nama tanjakan itu diambil dari nama seorang sopir bernama Pak Emen yang sudah meninggal dan arwahnya disebut masih ada di jalan itu.
Makanya soal membunyikan klakson tiga kali di tempat angker dikembalikan kepada kepercayaan masyarakat saja. Jika memang masih dilakukan sekedar untuk menghormati penunggu daerah itu dan mencegah terjadi kecelakaan.