Bersenggama Bersama Kuntilanak

Bersenggama Bersama Kuntilanak

Kali ini ada sebuah cerita horor berjudul "Bersenggama Bersama Kuntilanak" dari sumber akun Twitter @lakonstory yang menceritakan perjalanan bercinta dengan makhluk halus. Gimana ceritanya? Langsung masuk aja ceritanya skuy....

waktu itu, keadaan ekonomi keluargaku masih sangat jauh dari kata cukup, hal itulah yang membuat aku harus melakukan pekerjaan apapun demi menyambung hidup.

Hingga akhirnya cerita ini pun terjadi, berawal dari tawaran seorang teman, saat itu aku diajak untuk kerja keluar kota dengan dijanjikan bayaran yang menggiurkan.

Meski pada awalnya aku menolak tawaran itu karena aku tidak bisa jauh dengan orang tuaku, akhirnya keadaanlah yang memaksaku untuk mengambil pekerjaan tersebut.

" Eh ham, ini ada pekerjaan jaga Gudang di jawa timur, apa kamu mau " ucap Saiful,

" Jauh banget, aku gak bisa ninggal orang tuaku bro " jawabku,

" Pkerjaan ini cuma 2 smpai 3 bulan aja ham, cuma jga Gudang buah sampai kebun buahnya panen. Klau udah panen, pkerjaan kita selesai dan kita bisa lngsung pulang.

 Kalau kamu dsini terus, nnti saat lbaran tiba ksian orang tuamu. Kan klau lebaran butuh uang bnyak " terang Saiful.

Dan setelah kami melakukan obrolan panjang, akhirnya saat itu aku menyetujui tawaran Saiful, akupun lalu meminta ijin kepada orangtuaku.

Dan setelah mendapat restu dari kedua orang tuaku, Akhirnya kamipun siap berangkat di hari yang sudah kami tentukan.

Ilustrasi (Twitter.com)

Namun semuanya berubah saat hari pemberangkatan tiba. Waktu itu Saiful yang sebelumnya paling antusias menunggu hari pemberangkatan, tiba-tiba mendadak tidak bisa berangkat karena terkena musibah.

" Ham aku gak bisa berangkat sekarang, aku nyusul aja ya,,, nenek ku meninggal kemarin malam " ucap Saiful,

" Waduh ya gak mau aku ful, kalau kamu gak bisa berangkat sekarang, ya sudah aku berangkat nunggu kamu aja lah " jawabku tegas,

" Lah jngan gitu dong ham, aku sdah jnji sma calon mjikan kita klau kita akan dtang skrng, klau janji kita mleset, nanti kita gk dprcaya oleh majikan kita. Prcaya deh, aku pasti nyusul kok. Aku sdah tlfon calon majikan kita, Klau kamu yg brangkat dluan dan aku nysul"terang Saiful....

Kami pun saat itu sempat berdebat panjang, karena selain aku tidak mau berangkat sendirian, waktu itu lowongan pekerjaan ini ada berkat info dari Saiful, Jadi aku kurang enak kalau harus berangkat sendiri.

Namun karena kami harus menjaga kepercayaan calon majikan kami, akhirnya aku memutuskan untuk berangkat terlebih dahulu agar semuanya tetap berjalan sesuai rencana.

Dan singkat cerita, akhirnya akupun berangkat menuju lokasi seorang diri. 

Jarak antara rumahku dan tempat kerja yang sangat jauh membuat aku hanya tertidur selama perjalanan, hingga tanpa terasa, tiba tiba akupun sampai di terminal di salah satu kota di jawa timur.

Saat aku turun dari kendaraan, aku sama sekali tidak tau harus berjalan kemana. Karena menurut info dari Saiful, lokasi kerjaku saat itu sangat jauh dari pusat kota, dan aku akan dijemput seseorang, oleh karena itu meskipun aku sendirian dan tidak tau arah,

aku tetap tenang karena aku yakin nanti ada orang yang datang menjemputku.

 Dan akhirnya disela sela aku berjalan pelan, tiba tiba aku mendengar suara orang memanggil namaku.

" Mas Ilham ? " Tanya seorang laki laki paruh baya dengan memakai baju putih polos lengkap dengan sarung yang di slempangkan di bahunya.

" Benar pak " jawabku,

" Perkenalkan, saya Rahmad, saya disuruh pak William untuk jemput mas disini, mas yang mau kerja di Gudang kan " ucap Bapak bapak yang mengaku bernama Rahmad tersebut,

" Oh iya pak, " sahutku,

" Yasudah kalau begitu ayo langsung ke lokasi saja, saya juga disuruh untuk menunjukan dan mengarahkan apa saja yang akan mas kerjakan nanti " imbuh pak Rahmad.

Dan singkat cerita, akhirnya akupun naik motor pak Rahmad untuk menuju lokasi gudang tersebut.

Slama prjalanan naik motor, prasaanku sangat tdak karuan, karena selain gudang tujuanku trletak jauh dari pmukiman pnduduk, trnyata gudang ini trletak tepat di bawah kaki gnung. Hal itulah yg mmbuatku waktu itu hampir mngurungkan niat untuk bkerja dan mmilih untuk kmbali pulang.

" Wah gudangnya jauh sekali ya, mana sepi lagi, yaudah gpp lah, yang penting dapat kerjaan "fikirku.

Dan setelah beberapa lama mengendarai motor,akhirnya kamipun sampai di Gudang tujuan kami.

" Ini gudangnya mas, masnya nanti tidurnya di lantai 2.. lantai bawah ini hanya digunakan untuk menyimpan pupuk dan obat obatan tanaman ya mas...

Tugas mas cuma menjaga kebersihan gudang dan menjaga kebun agar aman dari pencuri. Ini kan buahnya hampir panen, jadi disini rawan pencuri mas, oleh sebab itu mas harus memastikan keamanan di area kebun pak william ini.

Oh iya, didekat pintu utama juga sudah ada anjing besar mas, tapi anjingnya di dalam kandang dan dari dulu tidak pernah keluar kandang.

Karena selain pak William takut anjingnya hilang, anjing tersebut katanya harganya mahal mas, jadi tenang aja, dia gak mungkin keluar dan gak mungkin nggigit kok mas, " terang pak Rahmad,

" Baik pak, tapi ini kok sepi ya kebunnya, ini kan sudah siang,, apa gak ada pegawai kebun yang masuk hari ini ? " tanyaku,

" Ini kan hampir panen, jadi sudah tidak ada pegawai mas,, mungkin 2 minggu lagi baru ada pegawai pemetik buah, sekarang cuma njaga aja " terangnya,

" Oh begitu, siap pak, terimakasih banyak,

" Satu lagi mas...

Tiap jam 6 sore, mas harus nyalain genset  biar bisa nyalain lampu, gensetnya ada di samping pohon sawo gak jauh dari gerbang utama.

Dan jangan lupa, kalau ada apa apa, langsung bilang saya ya mas, gudang saya berada di kebun sebelah, kalau bosan, mas bisa main ke tempat saya.

Tapi saya sarankan mending jangan deh, karena letak gudang saya jauh kalau harus ditempuh dengan jalan kaki, biar saya saja yang sering sering main kesini " Imbuh pak Rahmad.

Dan setelah semua penjelasan dari pak Rahmad kurasa sudah cukup, akhirnya siang itupun pak Rahmad pergi meninggalkanku.

Saat itu, setelah kepergian pak Rahmad, akupun lngsung mmbereskan barangku dan pergi berkeliling untuk mngenal lebih dekat apa saja yang ada di kebun ini.

Kebun buah pak William ini bisa dikatakan sangat luas sekali serta memiliki pemandangan yang sangat indah, karena selain kebun ini terletak tepat di kaki Gunung, dari sini aku bisa melihat seluruh kota dengan sangat jelas,

jadi tidak heran kalau cuaca disini sangat dingin dan sepertinya sudah pasti berkabut jika sudah menjelang malam hari.

" Wah indah sekali pemandangan dari sini, mantab deh pokoknya, tapi ngomong ngomong, luas sekali ya kebunnya,  jarak gudang ke gerbang aja hampir 100 meter, wahh,,, jika aku punya kebun seluas ini, pasti aku akan menjadi orang paling kaya di kampungku " fikirku.

Dan singkat cerita, akhirnya waktupun menjelang malam. Dan tanpa fikir panjang akupun saat itu Langsung menuju ke genset agar lampu di gudangku bisa menyala.

Sesampainya di area genset, waktu itu aku memang mlihat seekor anjing besar yang sedang tertidur di dlm kandang besi. Namun sepertinya kndang tsbt sudah lama tidak dibuka, itu trlihat dari besi kandang yang sdah berlumut dan disekitar kndang juga sudah ditmbuhi rmput rmput liar.

Namun semua itu tidak kuhiraukan lagi karena aku memilih untuk terus mengotak atik genset agar aku bisa segera menyalakan lampu.



Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"