Jadi Influencer Lansia, Judith Boyd: Nggak Ada yang Terlambat!

Jadi Influencer Lansia, Judith Boyd: Nggak Ada yang Terlambat!

Influencer yang kalian tau selama ini mungkin cuma dari kalangan milenial aja. tapi tau nggak, ada juga loh influencer lansia.

Meski mereka jelas udah berumur, mereka nggak mau kalah tuh sama yang muda-muda untuk berekspresi. Ada nih seorang nenek di Amerika Serikat yang tetep eksis dan modis meski rambutnya udah putih semua.

Nenek Judith Boyd (Twitter @stylecrone)

Dia adalah Judith Boyd. Nenek cantik yang lebuh dulu membuktikan kalo cantik tuh nggak memandang usia. Doi tetep tampil modis tuh.

Boyd kini emang udah punya delapan cucu. Dia juga mendeskripsikan dirinya sebagai 'grandfluencer'. Hehehe, mantep nek~

Usianya kini udah berkepala tujuh, tapi dia masih aktif loh di media sosial. Dia juga menulis di blog pribadinya.

Yang lebih gokil lagi nih, nenek Boyd ternyata juga pernah melenggang di panggung New York Fashion Week awal tahun ini gengs!

Doi pernah tampil di NYFW 2019 gengs (denverfashionweek.com)

"Saya bergabung dengan agenssi model selama beberapa tahun. Saya juga ikut mempromosikan aksesori dan berjalan di atas runway untuk desainer Denver sebagai pembukaan gelaran New York Fashion Week awal tahun ini," kata Judith Boyd, seperti dikutip dari CNN Indonesia.

Judith pun berkata, "Tak ada yang terlambat." Catet baik-baik tuh gengs~

Boyd lahir dan dibesarkan di sebuah pedasaan di negara bagian Minnesota, AS. Dari kecilnya, nenek Boyd selalu ngeliat tantenya yang kerja di kota dan selalu tampil modis.

Dari situlah Boyd jadi senang berdandan meski nggak langsung meniru gaya tantenya itu.

Jelang dewasa, nenek Boyd pernah ikut pelatihan perawat di Minneapolis. Sejak pindah, nenek ini mulai mengembangkan minatnya pada busana vintage. Khususya topi.

Emang modis banget ya~ (Twitter @CBSDenver)

Meski bekerja sebagai perawat di klinik psikiatris, dia nggak pernah berhenti mengeksplorasi fesyen gengs.

"Saya akan berpikir tentang apa yang ingin saya kenakan untuk bekerja di pagi hari. Pihak rumah sakit memperbolehkan saya untuk mengekspresikan diri, dan saya tahu para pasien menghargainya," kata Boyd.

Seperti influencer pada umumnya, grandfluencer ini rajin banget deh memperbarui konten di laman blognya. Nenek Boyd jadi terus bersemangat karena blognya itu. Apalagi setelah dia ditinggal Nelson, suaminya, pada 2011 lalu.

Setelah Nelson pergi, Boyd melakukan terapi dengan mengisi halaman blognya. Temanya tentang ide-ide padu padan busana yang dia kenakan saat menemani suaminya menjalani kemoterapi.

Kata nenek superasik ini, gak ada yang terlambat! (Twitter @stylecrone)

"Nelson akan mengambil gambar saat kami hanya berdua, sebelum perawatannya dimulai. Dia benar-benar membantu saya memulai dasar kehidupan yang saya miliki sekarang," kata Boyd.

Laman blog yan dikelola Boyd bertajuk "Style Crone". Lewat blog itu, Boyd berharap agar para perempuan tetap merayakan kebebasan berekspresi, bahkan saat masuk ke usia senja sekalipun.

Istilah 'crone' itu digunakan Boyd untuk mendeskripsikan perempuan dalam konteks yang positif kok. Kunjungin aja blognya gengs. Liat deh, gimana nenek superasik ini tetap menarik meski udah lansia.

Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"