Aktris pemenang Oscar, Emma Stone, diketahui sempat menghadapi masalah kecemasan sejak usia dini. Emma menemukan bahwa terapi kognitif perilaku (CBT) sangat membantu dalam mengelola kecemasannya.
Selain itu, dia menggunakan seni sebagai cara untuk mengekspresikan dan meredakan emosinya. Emma mengingatkan kita bahwa mencari bantuan profesional dan menemukan cara kreatif untuk menyalurkan perasaan kita adalah langkah penting dalam mengatasi masalah kesehatan mental.
3. J.K. Rowling
Penulis seri Harry Potter, J.K. Rowling, pernah mengalami masa-masa sulit ketika dia menghadapi depresi berat setelah perceraiannya. Menulis menjadi pelarian dan cara untuk mengatasi perasaannya.
Dengan dukungan dari terapi dan fokus pada menulis, Rowling berhasil bangkit dan menciptakan salah satu karya sastra paling terkenal di dunia. Kisahnya mengajarkan kita bahwa kreativitas dan mencari bantuan profesional bisa menjadi kunci dalam proses penyembuhan.
4. Lady Gaga