Nama Farel Prayoga menjadi penyanyi cilik berbakat yang diperhitungkan setelah melantunkan lagu “Ojo Dibandingke”. Ternyata orangtua Farel Prayoga yakni Joko Suyoto dan Siti Nurjanah mengganti nama Farel ketika usia anak mereka menginjak 3 tahun. Hal itu lantaran saat masih kecil Farel sering sakit-sakitan.
Saat lahir orangtua menamakan Farel dengan nama Langgeng Prayoga. Saat Farel berusia 5 bulan barulah ia mulai sakit hingga berusia 3 tahun. Bahkan karena sering sakit membuat ayah dan ibu Farel terpaksa memberikan obat dengan dosis cukup tinggi supaya sakit yang dialami Farel bisa sembuh.
Mungkin karena kepercayaan orangtuanya dengan budaya Jawa masih melekat, biasanya jika seorang anak sering sakit-sakitan ketika masih bayi, banyak yang menyarankan supaya nama anak itu diganti karena dianggap keberatan nama. Kemudian Joko dan Situ memutuskan untuk mengganti nama Farel dengan dari Langgeng Prayoga menjadi Farel Prayoga.
Tak disangka nama Farel seakan membawa keberuntungan. Farel pun tak lagi sakit-sakitan dan tumbuh jadi anak yang sehat. Termasuk nama Farel Prayoga membuat bocah 11 tahun ini menjadi terkenal karena jadi penyanyi cilik. Farel pun bercita-cita menjadi seorang penyanyi terkenal saat dewasa nanti.
Hubungan Farel dengan kedua orangtuanya sangat dekat. Ayah dan ibu mendukung keputusan putranya jadi penyanyi. Selain itu, ternyata agama Farel dan orangtuanya berbeda. Farel memeluk agama Islam sementara ayah dan ibunya beragama Kristen Protestan. Walau begitu toleransi dijalankan dalam keluarga mereka.
Ayah Farel, Joko sejak dulu beragama Kristen sementara Siti dulunya beragama Islam namun saat menikah dengan Joko akhirnya memeluk agama Kristen Protestan. Adalah Zidni Ilman Nafia yang sehari-hari bertugas untuk mendampingi Farel mengatakan bahwa orangtua Farel memang tidak beragama Islam.
Namun memberikan kebebasan kepada anak-anaknya termasuk Farel dalam memilih agama apa yang dipilihnya. Melansir dari detikjatim, Zidni menegaskan bahwa Farel saat ini beragama Islam.