Jenazah Raditya Oloan tiba di pemakaman San Diego Hills Karawang, Minggu (9/5) siang. Tak lama kemudian, ibadah pemakaman pun dimulai dengan iringan doa.
Di tengah pembacaan doa, tangis Joanna pecah. Ia tak bisa lagi terlihat tegar di depan pusara suaminya tersebut.
Menyaksikan hal ini, keempat anak Joanna dan Raditya pun juga tak kuasa menahan haru. Meski begitu, ia tetap memberi dukungan kepada ibunda dengan merangkulnya sembari menguatkan.
Saat peti jenazah diturunkan, Joanna beserta keluarga pun memberi penghormatan terakhir dengan tabur bunga di atas pusara. Berikut suasana haru yang di pemakaman Rasitya Oloan.
Suasana Pemakaman Penuh Haru
(mata-mata)
Suasana pemakaman Raditya Oloan penuh dengan suasana haru.
Joanna Alexandra kenakan baju serba putih, seperti mayoritas pelayat yang datang lainnya. Kacamata hitam seakan tak bisa sembunyikan guratan kesedihan yang tampak di matanya.
Pemakaman Serba Putih Perlambang Kembali Suci
(mata-mata)
Mawar putih seakan menjadi hadiah perpisahan terakhir dari Joanna mengantarkan mendiang suami ke peristirahatan terakhirnya.
Susana serba putih juga terlihat pada bunga mawar yang dipilih. Bunga mawar ini yang juga disematkan di dada mendiang Raditya Oloan sebelum ibadah tutup peti.
Tabur Bunga Sebagai Ucapan Selamat Jalan
(mata-mata)
Setelah peti masuk ke liang lahat, Joanna Alexandra bersama dengan kerabat dan keluarga melakukan tabur bunga di atas pusara. Tampak mawar putih bertebaran di atas pusara mendiang, suasana pun berubah menjadi lebih syahdu.