Inul Daratista menjadi penyanyi dangdut yang menyayangkan kasus dugaan KDRT Lesti Kejora terjadi. Tak hanya Inul yang berkomentar, ustazah Mamah Dedeh pun tanggap soal fenomena KDRT yang kerap menjadikan para istri korban dari kekerasan suami.
Hubungan Inul dan Lesti bahkan dinilai sudah seperti ibu dan anak. Inul memanggil Lesti dengan sebutan ‘Dede’, begitu pula Lesti memanggil Inul dengan panggilan sayang ‘Bunda’.
Seperti halnya ibu pada umumnya yang tak rela anaknya tersakiti, usai beredar kabar dugaan kasus KDRT, Inul mengungkapkan kekecewaan mendalam pada Rizky Billar. Tak lama setelah itu, Inul mengunggah video opini soal KDRT yang dialami pasangan Leslar.
“Untuk Netizen, para fansnya Lesar juga kalo bisa nih ya udah jangan ikut campur urusannya Dede lagi. Didoain aja yang baik-baik. Masalah mereka mau balikan karena mereka ada anak ya. Anaknya baru seumur jagung,” ucap Inul.
Sampai disini, warganet menganggap Inul memberi nasihat yang bijak kepada Lesti. Namun, nasihat tersebut ia sambung dengan opini yang dianggap dinilai mentoleransi KDRT yang dilakukan Billar. “Namanya rumah tangga masih balita itu wajar kalo anj*ng-anj*ngan, kalo tabok-tabokan pukul-pukulan itu sebenarnya wajar,” kata Inul)
Video Inul ini lantas mengundang banyak komentar warganet yang tidak sependapat dengan istri Adam Suseno ini. Hingga kemudian pendapat Inul tersebut dibanding-bandingkan dengan opini Mamah Dedeh dalam ceramah di salah satu stasiun televisi swasta.
“Kita punya hak dengan tubuh kita. Sakit aja wajib berobat. Iya apa iya?” tanya Mamah Dedeh kepada audiens yang hadir di ceramahnya itu. “Kalo ada seorang istri ‘saya bertahan bertahan biarin digebukin tiap hari mah, ditendangin juga biarin, yang penting anak-anak bisa belajar yang bener, malu ama orang lain.’ Maap, sangat sangat sangat salah,” tegas Mamah Dedeh.