Angelina Sondakh akhirnya angkat bicara menjawab rasa penasaran netizen soal peran Kak Seto saat dirinya terjerat kasus hukum sampai menjalani hukuman penjara selama 10 tahun. Diketahui sebelumnya, wanita yang disapa Angie ini terus dibandingkan dengan tersangka dugaan pembunuhan Brigadir J yakni Putri Candrawathi.
Kak Seto belakangan menuai menuai cibiran karena menyarankan Putri tidak dipisahkan dari anaknya yang masih kecil. Permasalahan ini sama seperti yang dialami Angelina Sondakh yang saat itu juga terpaksa meninggalkan putranya, Keanu yang masih balita untuk menjalani hukuman penjara. Publik lantas menilai Kak Seto pilih kasih.
Seiring dengan hal ini, Angelina Sondakh membongkar fakta sebenarnya terkait peran Kak Seto yang ikut membantunya berjuang dalam kasus hukum. Bahkan, Angie mengungkapkan kalau pria bernama Seto Mulyadi itu yang merekomendasikan dirinya untuk tidak tahan. Namun sayangnya, pendapat Lembaga Perlindungan Anak Indonesia (LPAI) itu tidak didengarkan.
"Banyak yang bertanya dimanakah Kak Seto ketika saya Angelina Sondakh menghadapi kasus hukum, Kak Seto waktu itu ada bersama dengan saya dan sempat merekomendasikan saya untuk tidak ditahan," ujar Angelina Sondakh dalam video yang diunggah ke akun TikTok-nya, Minggu, 4 September 2022.
"Kak Seto masih memperjuangkan hak Keanu walaupun sayangnya suara Kak Seto tidak didengarkan dan saya waktu itu tetap ditahan. Mungkin saya nasibnya berbeda dan saya harus mengatakan bahwa Kak Seto pada saat itu membantu saya," ungkap Angelina Sondakh.
Lebih lanjut, diakui Angie, Kak Seto saat itu ikut membantu agar anak sambungnya yakni Aaliyah Massaid untuk menempuh pendidikan di sekolah yang didirikan Kak Seto. Angelina Sondakh kemudian menyinggung tentang perbedaan waktu dan nasib menanggapi tentang permasalahan ini.