Renang Gaya Punggung: Teknik Dasar, Cara Bernapas, dan Posisi Kaki yang Benar

Renang Gaya Punggung: Teknik Dasar, Cara Bernapas, dan Posisi Kaki yang Benar

Renang gaya punggung adalah jenis gerakan renang yang cukup unik. Sebab renang ini merupakan satu-satunya gaya renang dimana posisi perenang terlentang alias tidak menghadap ke air. Mungkin banyak yang menganggap renang gaya kupu-kupu sulit dilakukan untuk para pemula karena menggunakan punggung sebagai tumpuan.

Renang gaya punggung memiliki beragam manfaat untuk tubuh. Renang ini melatih otot tubuh untuk bergerak dan menjaga keseimbangan di dalam air. Renang gaya punggung juga bisa membakar kalori, memperbaiki postur tubuh, meninggikan bandan, dan membuat tubuh menjadi rileks.

Bagaimana teknik dasar melakukan renang gaya punggung? Beberapa cara bisa dilakukan. Langkah pertama adalah tubuh harus dalam posisi horizontal menghadap ke atas dan tegak dengan kepala sejajar, mata melihat ke atas dan stabil. Usahakan menjaga posisi kepala supaya sejajar dengan air. 

Renang Gaya Punggung Teknik Dasar, Cara Bernapas, dan Posisi Kaki yang Benar

Kemudian posisi kaki juga diperhatikan karena harus konsisten berasal dari pinggul dan tetap dalam lebar tubuh.Bagian jari kaki meruncing ke depan dengan pergelangan kaki rileks dan lutut sedikit menekuk pada setiap tendangan. 

Tekuk lutut karena bisa memberikan kekuatan pada tendangan awal dan diakhiri saat jari-jari kaki memecah permukaan air. Kemudian tangan mengayun ke dalam air dengan jari kelingking lebih dulu dan putar ke belakang kepala hingga kembali ke bawah air.

Usahakan lengan selalu berdekatan dengan telinga saat memutar. Lengan tetap lurus dan jari-jari rapat, terutama saat berada di dalam air. Tendangan kaki dan ayunan gerakan lengan harus bergerak bersama-sama sambil mempertahankan posisi kepala agar tetap stabil. Lakukan teknik dasar renang gaya punggung dengan konsisten dan rileks.

Bagaimana dengan teknik pernapasan dalam renang gaya punggung? Pola pernapasan renang gaya punggung adalah satu napas per siklus lengan yang menarik napas saat salah satu lengan melewati telinga dan buang napas saat lengan lainnya lewat. Kemudian atur pola pernapasan dengan rileks agar bisa berenang lebih lama dan tidak terasa lelah. Pernapasan gaya punggung pengambilan napas sebaiknya dilakukan melalui mulut dan hidung.



Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"