Gerakan Pemanasan Sebelum Olahraga Sangat Penting, Bisa Pakai 4 Cara Ini

Semua olahraga sebaiknya didahulukan dengan pemanasan. Melakukan gerakan pemanasan sebelum olahraga sangat penting dan bermanfaat. Pemanasan sebelum olahraga berguna untuk menyiapkan tubuh sebelum melakukan gerakan olahraga yang berat. Biasanya pemanasan sebelum olahraga menggunakan gerakan yang cukup ringan.

Pemanasan selain menyiapkan tubuh sebelum olahraga, bisa meningkatkan otot supaya lebih lentur dan lebih fleksibelitas. Jika otot sudah lentur maka tidak akan terjadi yang namanya kram atau cidera otot. Sebelum olahraga sebaiknya pemanasan dilakukan selama 5-10 menit. Gerakan ringan pemanasan cenderung pelan, gampang, dan tetap.

Ada lagi nih manfaat gerakan pemanasan sebelum olahraga yakni meningkatkan temperatur tubuh, aliran darah, dan detak jantung. Meskipun dianggap penting dan sebuah keharusan, pemanasan tetap dilakukan dengan waktu dan gerakan yang cukup, jangan dilakukan berlebihan. Jika pemanasan diforsir maka bisa menyebabkan cidera dan habiskan tenaga. Yang ada saat olahraga tubuh malah jadi lemas.

Paling gampang terlihat seorang atlet melakukan pemanasan adalah ketika dalam pertandingan sepak bola. Dimana beberapa pemain cadangan yang akan masuk ke lapangan, melakukan pemanasan di pinggir lapangan. Misalnya berlari kecil dalam jarak yang cukup dekat dan menggerakan tubuh, tangan, dan kaki. Beberapa gerakan pemanasan sebelum olahraga bisa dicoba nih.

Mengayunkan Lengan

Gerakan pemanasan sebelum olahraga yang pertama adalah mengayunkan atau menggerakan lengan. Gerakan ini bisa memanaskan sendi dan otot pada bagian lengan. Saat gerakan lengan diayunkan maka persendian bahu dan punggung akan ikut tergerak. Caranya dengan mengambil posisi berdiri tegak dengan kaki dibuka selebar bahu.

Kemudian luruskan kedua lengan masing-masing ke samping dan mengayunkan lengan ke tubuh. Ayunkan lengan selama beberapa kali, berulang-ulang, dan bolak-balik selama 30 detik. Kemudian bisa istirahat sejenak dan memulai mengayunkan lengan lagi.

Jongkok

Mungkin jongkok kadang dianggap bukan gerakan pemanasan sebelum olahraga. Gerakan ini ternyata cukup penting dalam pemanasan olahraga. Jongkok bisa melatih otot kaki dan betis. Saat jongkok lalu berdiri berulang-ulang mirip dengan gerakan squat jump bisa membuat otot selain kaki dan betis ikut bergerak, misalnya otot panggul dan paha.

Cara nmelakukannya dengan berdiri dengan kaki dibuka selebar pinggul. Lalu turunkan pinggul dengan menekuk lutut hingga paha dalam posisi lurus sejajar dengan lantai. Angkat kembali pinggul memakai kekuatan tumit hingga posisi berdiri seperti semula. Cobalah melakukan gerakan itu selama berulang-ulang selama 30 detik.