4 Jenis Pukulan dalam Pencak Silat yang Wajib Dikuasai, Lengkap dengan Tekniknya

Pencak silat adalah bela diri asal Indonesia. Sama dengan bela diri lainnya, dalam pencak silat terdapat beberapa teknik seperti pukulan, bantingan, dan tendangan. Pukulan dalam pencak silat terdiri dari beberapa jenis yakni pukulan depan, pukulan sangkar, pukulan samping, dan pukulan melingkar. Berikut cara melakukan teknik pukulan tersebut. 

Pukulan Depan

Pukulan depan merupakan jenis pukulan dengan lintasan lurus ke depan. Pukulan depan dilakukan untuk menyerang bagian dada lawan. Supaya pukulan depan ini berhasil masuk ke sasaran lawan, sebaiknya diperhatikan pergerakan bahu dan putaran pinggang, serta pemindahan berat badan ke bagian depan tangan yang digunakan untuk menyerang.

Saat melakukan pukulan depan sebaiknya mengawali gerakan dengan teknik kuda-kuda samping. Posisi tubuh saat berdiri yakni satu di antara kaki di depan dan kaki yang lain di belakang lurus. Kemudian satu di antara tangan mengepal diluruskan ke sasaran. Tangan yang tidak digunakan untuk memukul sebaiknya ditekuk di depan dada dengan jari rapat.Lalu gerakan tangan untuk memukul.

Pukulan Sangkar

Pukulan sangkar atau pukulan bandul adalah jenis pukulan dalam pencak silat. Pukulan ini dilakukan dengan posisi tangan ditekul 90 derajat dan tangan diayun dari dari bawah ke atas. Saat pukulan ini dilakukan posisi kaki yang bervariasi baik saat posisi kaki depan sejajar dengan tangan yang digunakan untuk menyerang atau tidak.

Memulai pukulan sangkar dengan teknik kuda-kuda tengah. Posisi dua tangan menyilang di depan dada. Kepal jari tangan yang digunakan untuk memukul dengan posisi tangan mengepal dengan telungkup dan ayunkan tangan tadi dari belakang menuju depan. Salah satu tangan yang tidak dipakai untuk memukul berada di depan dada, lalu gerakan pukulan pencak silat ini.

Pukulan Melingkar

Pukulan melingkar dalam pencak silat dilakukan dengan pukulan dari samping luar tubuh pesilat menuju arah dalam tubuh pesilat. Saat melakukan pukulan harus didukung dengan pergerakan bahu dan pinggang yang searah dengan arah pukulan sebab bisa menambah bobot pukulan dengan adanya dorongan berat badan pesilat ke tangannya.

Untuk melakukan pukulan melingkar sebaiknya menggunakan teknik kuda-kuda tengah. Posisi kedua tangan menyilang di depan dada. Jari tangan yang dipakai untuk memukul dikepal dengan keras. Kemudian ayunkan tangan mengayun secara melingkar dari arah kiri kea rah depan dan kanan menggunakan kepalan tangan tegak.