Salut! Jimin dan Jungkook BTS Punya Tugas Berat dan Rumit Selama Wajib Militer

Salut! Jimin dan Jungkook BTS Punya Tugas Berat dan Rumit Selama Wajib Militer

Mendaftar wajib militer bersama, Jimin dan Jungkook BTS terungkap mengemban posisi dengan tugas rumit dan terbilang berat sebagai tentara. Akan tetapi, kedua idol asuhan BigHit Music itu menempati posisi yang berbeda.

Jimin BTS terungkap menempati posisi di Pusat Pengarahan Serangan atau Fire Direction Center (FDC). Sebagai posisi yang dijuluki 'otak artileri', tentara seperti Jimin dilimpahi tugas rumit yang membutuhkan ketangkasan otak.

Tentara yang terpilih di posisi tersebut, harus menguasai matematika dan fisika dengan baik. Begitupun dengan penyanyi kelahiran 1995 itu, dia harus mempunyai penilaian yang baik untuk bisa dipilih sebagai bagian dari 'otak artileri'.

Sebagai informasi, FDC memiliki kapasitas untuk memerintahkan pasukan artileri dan menangani semua hal. Sehingga pasukan hanya tinggal bergerak, sementara anggota FDC sudah menetapkan target dan pengukuran jarak.

Jimin BTS Dikabarkan Bertugas Di Satuan FDC (Berbagai Sumber)

Dalam pekerjaannya, FDC terdiri dari tiga tentara penghitung dan perekam. Personelnya pun bervariasi tergantung pada spesifikasi unit dan senjatanya. Termasuk Jimin, tentara pada bagian FDC ini harus bisa melakukan berbagai.

Seperti perhitungan dengan satuan horizontal HCO (menghitung jarak dan sudut antara baterai musuh dan teman), satuan perhitungan vertikal VCO (menghitung perbedaan ketinggian antara pasukan musuh dan teman) dan COMP (menghitung nilai total diperoleh HCO dan VCO serta menghitung spesifikasi tembakan) terdiri dari komandan baterai senjata yang mengirimkannya.

Sementara Jungkook BTS, dikonfirmasi mendapatkan peran sebagai juru masak di militer. Berdasarkan pernyataan pejabat militer setempat, Jungkook mendapat tugas memasak usai pelatihan dasarnya selesai beberapa bulan lalu.



Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"