Kebakaran di Padang Savana Gunung Bromo: Kronologi dan Fakta

Kebakaran di Padang Savana Gunung Bromo: Kronologi dan Fakta

Musim kemarau di Indonesia lagi-lagi memberikan dampak kurang baik pada lingkungan. Pada Selasa (29/8/2023), kebakaran melanda padang savana di Gunung Bromo, sehingga menghanguskan sejumlah besar area.

Kebakaran ini merupakan peristiwa yang mendalam di alam Indonesia, mengingat area Bromo adalah salah satu destinasi wisata andalan Tanah Air. Api yang semakin meluas juga menimbulkan kekhawatiran akan munculnya kerusakan lebih parah dan jatuhnya korban jiwa.

Sejumlah tim pemadam dikerahkan untuk mengatasi masalah. Bagaimana kronologi kejadian ini serta dampaknya pada sektor pariwisata di sekitarnya? Apa pula penyebab kebakaran di padang savana Gunung Bromo? Berikut fakta-fakta yang perlu kamu tahu:

1. Kronologi Kebakaran di Padang Savana Gunung Bromo

Kebakaran di Padang Savana Gunung Bromo (via Oktana)

Pihak Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS), sebagaimana dilansir dari Detik, mengungkapkan bahwa api muncul di padang savana Gunung Bromo yang berlokasi di Jemplang, Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang. Disebutkan bahwa titik api dilaporkan bermula di kawasan Bantengan, dekat perbatasan Resort PTN wilayah Coban Trisula dan Resort PTN wilayah Ranupani.

Kebakaran mulai muncul pada Selasa (29/8/2023) sekitar pukul 23.30 WIB, namun baru diketahui pada besok paginya, kurang lebih pukul 09.00 WIB. Dari titik awal, api disebut menjalar dari lereng sebelah utara jalan Malang-Lumajang menuju savana dan blok Jemplang. Adapun savana yang terbakar masuk wilayah Kabupaten Malang dan Lumajang.

2. Penyebab Kebakaran



Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"