Based on true story, ini merupakan kisah nyata hantu gentayangan tentang hantu Suryanti (nama disamarkan) yang konon katanya arwahnya penasaran dan suka menakuti warga desa. Kisah ini dikutip dari akun twitter @AgilRSapoetra, kek apa kisahnya kuy kita kepoin~
Kisah nyata hantu gentayangan
Ini cerita dari Kerabatku,
Suatu pagi di pertengahan bulan februari antara tahun 1966-67, di desa "kepang" (bukan nama yang sebenarnya) pinggiran kota temanggung, di gegerkan dengan penemuan sosok mayat, tertelungkup di parit kering #suryani
Pak Kardi, petani yang mempuyai sawah dekat parit itu, orang pertama yang menemukan, kemudian berlari ke tengah desa dan memberitahu warga. "Mayittt!!! Mayitt!!! dan kisah nyata hantu gentayangan dimulai....
Wargapun segera menuju lokasi, tak ada yang berani turun mendekat, cuma pak narto kepala dusun, turun ke parit " WAH RAINE REMUK " (mukanya hancur), kalo di lihat dari rambut dan pakaiannya sepertinya wanita.
Pak kadus tak berani menyentuhnya, wargapun menghubungi babinsa dan polsek setempat, saat polisi mengangkatnya, barulah warga tahu siapa mayat tersebut karena separuh wajahnya masih utuh.
Oh "SURYANTO..HO'O SURYANTO KUI" Suryanto adalah seorang pria berpenampilan wanita, bisa disebut Waria, kalo orang jawa biasa nyebut "Wandhu" yang kurang lebih artinya adalah bencong atau banci dan sebagainya....
Seperti waria pada umumnya Suryanto punya nama beken, yaitu "Suryanti", sedikit profil tentang suryanti, dia adalah seorang bisa disebut asisten perias pengantin dari "Mbok Jenggo" perias tersohor di kala itu.
Suryanti juga tergolong orang yang baik, supel dan lucu, hampir seluruh kelurahan kenal dengannya, karena perawakkanya memang lebih seperti wanita, tak jarang ada orang yang mengira dia adalah seorang wanita tulen, karena tubuhnya yang kecil ramping & jarinya yang lentik.
Kembali ke penemuan jasad, setelah jasad itu diambil dan di bawa oleh polisi, hari itu warga mulai bertanya-tanya perihal kenapa "Suryanti" tewas dengan cara yang mengenaskan.
Warga yang sempat melihat mulai berspekulasi :
1. Di rampok : Karena di jasadnya tidak ditemukan perhiasan yang sering di pakai oleh suryanti, seperti anting, cincin dan kalung.
2. Terkena operasi : karena di tahun itu lagi marak-maraknyanya tuh kejadian seperti itu (taulah ya) kisah nyata hantu gentayangan, dan suryanti adalah penganut kejawen.
3. Bahkan ada rumor yang bilang dia dimakan Jenglot, alasanya waktu ditemuin leher depan jasad suryanti "krowak" bolong, Jakun dan pita suaranya hilang.
Spekulasi-spekulasi itu terus beredar di satu kelurahan, 3 hari kemudian jasad suryanti di pulangkan untuk di makamkan, kebetulan waktu itu makam desa "Kepang" & Desa tempat tinggal suryanti, jadi satu.
Lebih jelasnya satu areal makam, untuk 2 Dusun, sepekulasi warga tentang penyebab kematian suryanti itu karena "Operasi pembersihan" Semakin kuat, karena pembunuhnya belum terungkap tapi kok jenazahnya sudah di bawa pulang? Untuk dimakamkan?