Kenapa Para Penjahat Sering Pakai Jimat Tali Pocong Saat Lakukan Aksi Kejahatan?

Beberapa waktu lalu segerombolan pencuri kendaraan bermotor di kawasan Depok, Jawa Barat terbukti membawa jimat tali pocong  saat digeledah Polisi. Jimat itu sering digunakan oleh para penjahat karena diduga bisa membantu mereka saat melakukan aksi kejahatan.

Karena menyimpan jimat tali pocong maka jaringan penjahat tersebut tida bisa melakukan kejahatan setiap harinya, karena hanya hari-hari tertentu saja yang diperbolehkan.

Selain melancarkan aksi kejahatan mereka, jimat pocong dianggap mampu membuat tubuh para penjahat itu kebal dengan senjata tajam hingga bisa berlari dengan cepat dan melompat jauh. Lalu kenapa jimat tersebut masih digunakan oleh para penjahat?

Seorang ahli spiritual bernama Ari mengatakan bahwa jimat tali pocong sering dipakai penjahat dengan meletakan di dalam dompet atau kantong celana. Konon tidak semua orang bisa mendapatkan jimat itu dengan mudah.

Untuk mendapatkan tali pocong sebagai jimat juga bukan perkara mudah, Biasanya seseorang akan didampingi oleh paranormal atau orang pintar. Tali pocong yang digunakan untuk dijadikan jimat juga diambil dari jenazah yang bersih atau orang baik saat masih hidup.

“Biasanya mereka mengincar orang yang meninggal di malam jumat kliwon karena arwah mereka akan mebantu pekerjaan si pelaku kejahatan,” kata Ari dilansir dari Merdeka.com. Jimat tali pocong itu juga diambil dari jenazah yang belum meninggal 40 hari.