Horror Thread Twitter: Kerajaan Siluman Kera di Sebuah Penginapan

Kali ini ada sebuah kisah horor mengerikan A.K.A Horror Thread Twitter dari @ohdiyaa yang menceritakan pengalaman pribadinya dengan makhluk tak kasat mata. Daripada kelamaan mendingan langsung aja kuy kita pantengin langsung.

Horror thread Twitter dimulai

Siluman kera (Japanese Station)

Ini cerita sekitar 3 tahun yang lalu di penginapan daerah ciomas, Bogor. Waktu itu gua nginep 2 hari 1 malem bareng keluarga.

Dan lagi lagi ini sesuai sama pengalaman gua sendiri pada saat itu.

Jadi bulan maret sekitar tanggal 18 itu ayah gua dapet undangan pernikahan anak temennya di daerah ciomas. Jadi kami sekeluarga berniat untuk menghadiri acara tersebut. Pada saat itu kami sedang ada di Lampung. Dan memutuskan untuk menyebrang dengan kapal di pelabuhan bakauheni.

Setelah sholat Zuhur berjamaah, kami memulai perjalanan menuju pelabuhan. Karna pada saat itu jalan tidak terlalu ramai, jadi kami sampai pelabuhan hanya memakan waktu 2 jam.

Kami naik dari dermaga dua. Dan sekitar 3 jam kami tiba di pelabuhan merak. Dan langsung menuju ke Ciomas.

Setelah 6 jam perjalanan kami pun tiba di Ciomas. Itu sudah termasuk cepat. Karna kami hanya berhenti 2 kali untuk beristirahat. Kami tiba sekitar pukul 11 malam di penginapan. Dan pada saat itu sedang gerimis

Penginapan itu milik teman ayah. Teman ayah sendiri yang menawarkan agar kami sekeluarga menginap disitu. Karna acaranya besok pagi, maksudnya biar perginya barengan gitu wkwk....

*Ga ngerti gua bahasa ngetiknya gimana, tapi cun kan? :)

Ilustrasi (Wattpad)

Disitu terdapat 3 bangunan. 2 bangunan untuk penginapan, 1 bangunan adalah gudang yang terletak di luar dekat lapangan bulu tangkis.

Kesan pertama gua ngeliat penginapan ini adalah merindink :(

Saat kami datang ada satpam yg membukakan pagar lalu dia tersenyum ke ayah. Ayah mengucapkan terima kasih. Terdapat lampu taman yg tidak terlalu terang sepanjang jalan menuju penginapan.

Dan terdapat 2 pohon beringin yang sangat besar di dekat gerbang utama. Gua tebak ini pohon pasti usianya udah tua. Di penginapan ini banyak sekali pohon Cemara dan bunga Kamboja di setiap ujung tembok pembatas.

Dan di pohon beringin itu ada ayunan. Ini gua mikir udah parno beneran. Siapa yang mau ayunan di pohon serem kaya gitu coba?

Dan waktu turun dari mobil, angin berhembus cukup kencang. Dan gua melihat sekitar penginapan yang jauh dari kata baik baik saja :)

Waktu nurunin barang gua bilang ke ayah,

"Yah kita ga pindah penginapan aja?"

"Emang kenapa?"

"Disini banyak makhluk halusnya"

"Alah udah lagi, lagipula ini temen ayah yg menawarkan ga enak kalo ayah tolak. Lagipula jam segini mau nyari penginapan dimana, ayah udah cape banget."

Karna udah pasrah, jadi gua ngikut aja apa kata ayah.

Karna udah mau tengah malem gua buru" mindahin barang dari mobil ke kamar. Waktu gua mau ngecas, gua baru inget kalo casannya ada di mobil. Dengan keberanian tinggi gua balik ke parkiran dekat lapangan bulu tangkis sendirian.

Waktu casan udah di tangan. Tiba tiba perhatian gua beralih ke lapangan bulu tangkis yang tanpa penerangan itu. Disana terdapat pohon cemara yang di bawahnya ada tempat duduk kayu. Disana ada seorang wanita yang duduk sambil memainkan rambutnya yg panjang.