Viral SPBU Diduga Curangi Konsumen, Begini Cara Tak Kena Tipu Saat Isi BBM

Viral SPBU Diduga Curangi Konsumen, Begini Cara Tak Kena Tipu Saat Isi BBM

Baru-baru ini sebuah SPBU di Rest Area KM 42 B tol Jakarta-Cikampek disegel oleh Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan (Zulhas) karena diduga curangi konsumen dalam proses pengisian BBM. SPBU curangi konsumen ini diduga memakai alat khusus di dalam  3 mesin dispenser SPBU dari 8 dispenser.

Menurut Zulhas, penggunaan alat itu bisa mengatur meteran pengisian bensin sehingga merugikan konsumen. Contohnya ada konsumen yang mengisi BBM sebanyak 20 liter namun BBM yang dikeluarkan hanya 15 liter saja, meskipun angka tertera di dispenser 20 liter. Dalam setahun kabarnya SPBU tersebut bisa mengantongi keuntungan mencapai miliaran.

Setelah muncul kejadian ini, para konsumen dan masyarakat diharapkan untuk berhati-hati. Beberapa tips agak tak kena tipu SPBU saat isi BBM bisa dilakukan supaya tak jadi korban oknum pengelola SPBU yang melakukan hal tersebut.

Tips Tak Kena Tipu SPBU (Kompas.com)

1. Mengecek Angka di Meteran

Langkah pertama adalah mengecek angka di meteren dispenser SPBU. Proses pengisian BBM yang benar dimulai dari angka 0. Kemudian angka meteran akan berhenti sesuai permintaan berapa liter BBM yang mau dibeli. 

Ketika proses pengisian BBM usahakan berada di samping dispenser untuk mengecek angka meteran. Ini sering terjadi bagi pengendara mobil yang memilih untuk berada di dalam mobil saat isi BBM. Siapa tahu karena sering berada di dalam kendaraan,ada oknum petugas SPBU yang curang.

2. Cek Nosel

Nosel adalah alat yang dipakai petugas SPBU untuk mengisi BBM ke kendaraan. Banyak SPBU yang masih menggunakan nosel manual atau dioperasikan oleh petugas SPBU. Jika menemukan nosel yang manual perhatikan apakah petugas SPBU benar-benar menekan terus atau tiba-tiba menghentikan pengisian BBM tanpa diketahui konsumen.



Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"