"Yang bisa diganti adalah uang sisa bekas dimakan rayap. Kalau ludes tidak tersisa tidak bisa diganti," imbuhnya.
Bank Indonesia juga memberikan contoh cara menyusun potongan-potongan uang dan mengecek luasan uang menggunakan alat pendeteksi otomatis.
"Untuk menghindari selisih, nanti Pak Samin sendiri yang akan menyusun potongan-potongan uang yang dimakan rayap. Setelah itu baru kami akan cek," katanya.
Mendengar hal itu, Samin merasa kecewa karena pekerjaan tersebut dirasa sangat sulit dilakukan.
"Saya sedikit kecewa, suruh nambal yang rusak, suruh cari pasangan uangnya. Karena itu cukup sulit," keluhnya.
Kendati demikian, Samin mengaku bisa menerima syarat tersebut sebagai risiko yang harus ia terima. Dia juga mengikhlaskan puluhan lembar uang yang sudah menjadi potongan-potongan kecil.
"Ya harus menerima. Pesan saya jangan menabung di tempat seperti saya agar tidak dimakan rayap," pungkas Samin.