Heboh Bupati Purwakarta Nyanyi “Kejarlah Selingkuhanmu”, Sindir Dedi Mulyadi?

Heboh Bupati Purwakarta Nyanyi “Kejarlah Selingkuhanmu”, Sindir Dedi Mulyadi?

Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika viral setelah video dirinya menyanyi lagu “Pergilah Kasih”. Saat bernyanyi diduga Anne menyindir suaminya Dedi Mulyadi yang baru saja digugat cerai olehnya di Pengadilan Agama Purwakarta. Sidang cerai perdana akan dilakukan pada 5 Oktober 2022 mendatang.

Dilansir dalam video di YouTube ahmad maryawan, Anne nampak bernyanyi bersama seorang wanita dalam sebuah acara yang dihadiri banyak orang. Anne mengubah lirik lagu tersebut dan menggantinya dengan “kejarlah selingkuhanmu, aku sudah punya yang baru, lebih enak dari kamu”. 

Sontak saja lirik itu membuat orang yang mendengarkannya jadi tertawa dan terhibur. Apakah nyanyikan Anne adalah sindiran untuk Dedi? Benarkah ada orang ketiga dalam rumah tangga mereka?

Heboh Bupati Purwakarta Nyanyi “Kejarlah Selingkuhanmu”, Diduga Sindir Dedi Mulyadi (YouTube ahmad maryawan)

Terkait gugatan cerainya, Anne memang sudah memberikan tanggapan kepada wartawan, Anne meminta doa dalam menghadapi proses perceraian dengan Dedi. “Doakan saja yang terbaik, semua sudah disampaikan humas pengadilan agama seperti itu,” kata Anne dilansir dari YouTube KOMPASTV.

Anne tak memiliki persiapan khusus jelang persidangan nanti. Ia juga berharap hasil sidang berjalan dengan lancar. “Saya meminta maaf kalau ada pihak yang merasa terganggu,” kata ibu tiga anak ini. Anne juga tidak terlalu memikirkan komentar orang lain yang menanggapi perceraian ini. “Biarin aja orang mau berpikiran apapun,” tambahnya.

Saat ini hubungan Anne dan Dedi nampaknya masih baik-baik aja. Keduanya masih bertemu. Termasuk saat Anne menceritakan Dedi masih bertemu dengan anak-anak mereka, termasuk anak yang masih balita. “Tadi pagi main sama  saya kalau siangnya main sama ayahnya, semua nggak jadi masalah,” tegas Anne.



Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"