Biar Kalian Tau, Ini Dia Fakta-fakta tentang Gempa Bumi

Biar Kalian Tau, Ini Dia Fakta-fakta tentang Gempa Bumi

Gempa bumi merupakan salah satu bencana alam yang tidak dapat diprediksi kedatangannya. Bukan cuma tak terprediksi, gempa juga disebut-sebut sebagai bencana alam paling merusak. Kerusakan yang timbul karenanya sudah ditakuti sejak awal mula sejarah peradaban manusia.

Oleh sebab itu, kali ini kita akan membahas fakta-fakta tentang gempa yang terjadi sejauh ini. Tentu agar kita lebih waspada dan jadi lebih tahu tentang bencana gempa bumi.

Gempa Tohoku 2011 silam, diikuti gelombang tsunami yang menghantam pantai timur Jepang. (kathimerini.gr)

1. Jepang dikenal cukup akrab dengan bencana gempa bumi. Dan, Yakuza, sindikat kejahatan terorganisir terbesar di Jepang justru lebih cepat menyediakan bantuan berupa makanan, air bersih, selimut, popok, dan lain-lain. Yakuza menyalurkan bantuan lebih cepat ketimbang Pemerintah Jepang pada Gempa Kobe 1995, dan Gempa Tohoku 2011 lalu.

2. Gempa bumi paling kuat yang pernah tercatat dalam sejarah Amerika Serikat (AS) adalah Gempa New Madrid pada 1811-1812 silam. Saking kuatnya, gempa ini membalik aliran Sungai Mississippi, membunyikan lonceng gereja di Boston, serta memecahkan trotoar di Washington DC.

3. Gempa bumi dapat mengubah panjang sebuah hari secara permanen. Misalnya, gempa berkekuatan 8,9 SR yang mengguncang Jepang dapat mempercepat perputaran Bumi. Gempa itu juga memperpendek panjang 2 jam sehari sebesar 1,8 mikrodetik. Gempa Aceh 2004 silam juga memperpendek hari di Bumi sebesar 2,68 mikrodetik.

Gempa bumi adalah bencana yang belum pernah dapat diprediksi kedatangannya. (news.sky.com)

4. Ethiopia pernah menyumbangkan bantuan sebesar 5.000 dollar AS kepada korban Gempa Meksiko. Bantuan ini diberikan mengingat Meksiko menjadi pendukung Ethiopia saat Italia menginvasi tanah Ethiopia pada 1935.

5. Gedung CTV yang ambruk pada Gempa Christchurch 2011 lalu diawasi oleh seorang yang memalsukan gelar insinyurnya. Akibatnya, 115 orang meninggal dunia. Orang itu adalah Gerald Shirtcliff yang mencuri identitas seorang pensiunan insinyur yang berbasis di Inggris, William Fisher.

6. Gempa terbesar pernah tercatat di Hawaii pada 2 April 1868 silam dengan magnitudo 7,9 SR. Gempa itu juga memicu gelombang tsunami setinggi 12-15 meter.



Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"