Anggota DPR Hillary Brigitta Tanggapi Permintaan Maaf Mamat Alkatiri, Berencana Lakukan Mediasi

Anggota DPR Hillary Brigitta Tanggapi Permintaan Maaf Mamat Alkatiri, Berencana Lakukan Mediasi

Anggota DPR RI Hillary Brigitta Lasut memberikan tanggapan terkait permintaan maaf Mamat Alkatiri, komika yang diduga sudah menghina profesi Hillary sebagai anggota DPR. Bahkan kasus itu sudah merujuk ke proses hukum dengan adanya pelaporan polisi. 

Lewat akun Instagram pribadinya, Hillary menuliskan pernyataan bahwa ia sudah menerima video permintaan maaf dari Mamat sebagai pihak terlapor. Hillary nampaknya menerima permintaan maaf dari Mamat. “Karena situasi sudah lebih tenang, bisa coba di resapi ya,” tulis Hillary.

Hillary nampaknya lebih tenang setelah adanya permintaan maaf dari Mamat. Wanita cantik asal Manado ini bahkan akan meminta bantuan seseorang untuk menjadi mediator untuk melakukan pertemuan dengan Mamat untuk menyelesaikan masalah itu. “Pertemuan akan segera dilaksanakan dan kita lihat kelanjutannya,” tambah Hillary.

Anggota DPR Hillary Brigitta Tanggapi Permintaan Maaf Mamat Alkatiri, Berencana Lakukan Mediasi (Suara.com)

Melansir dari Instagram @mamat_alkatiri, Mamat mengatakan bahwa video yang viral dirinya diduga mengucap kata kotor bukan menyerang pribadi Hillary melainkan sebagai kritik kepada pernyataan Hillary. Menurut komika asal Papua ini ia pun meminta maaf jika ada kesalahan dalam segala ucapannya.

Mamat juga melakukan klarifikasi jika momen tersebut dirinya bukan melakukan roasting kepada Hillary atau bintang tamu dalam diskusi itu karena menurutnya roasting harus ada izin dari kedua belah pihak, tapi yang Mamat lakukan hanya melakukan teknik stand up comedy biasa saja dan bukan roasting.

Mamat memang diminta oleh panitia acara diskusi untuk mengisi acara sebagai komika. Namun dia hanya diminta melakukan stand up saja bukan soal dugaan roasting yang dilakukan Mamat kepada Hillary saat itu.



Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"