Urusan Belanja, Orang Indonesia Memang Gampang Salah Sangka

Banyak yang salah sangka selama ini, bahwa toko seperti Miniso ternyata bukanlah ritel asal Jepang. Berarti dari mana? Ya, jelas Tiongkok-lah.

Salah sangka ini bukan soal baru di Indonesia. Padahal, seorang pejabat kantor pemasaran ekspor Jepang Jetro, Takenobu Yamashiro mengatakan bahwa orang Indonesia percaya bahwa produk yang dibuat oleh merek Jepang memang berkualitas tinggi.

Untuk menelusurinya, Jetro melakukan survei menggunakan smartphone kepada 720 responden di Jakarta, Surabaya, Makassar dan enam kota lain di Asia Tenggara. Respondennya adalah konsumen berusia 18 hingga 40 tahun dengan pengeluaran per bulan antara 100-500 dollar AS.

Dalam survey yang diselenggarakan pada akhir Februari itu menyebutkan bahwa sekitar 42,2 persen responden membeli produk Jepang dalam tiga bulan terakhir. Sementara sekitar 31,6 persen lainnya membeli merek dan produk tertentu. Yang mencengangkan, sekitar seperempat dari merek dan produk yang disebut responden ternyata berasal dari negara lain.

Yamashiro menyebut salah satunya adalah Miniso yang sedang meledak di pasaran, menyediakan barang-barang berkualitas tinggi dengan harga murah. Ternyata, Miniso adalah produk asal Tiongkok.

67,4 persen mengatakan mereka lebih sering berbelanja di situs e-commerce dibanding tahun sebelumnya. Sedangkan 36,4 persen justru lebih sering membeli barang di pusat perbelanjaan.

Demikian, pusat perbelanjaan menjadi arena yang penting bagi konsumen di Indonesia. Sedangkan tiga situs belanja daring paling populer menurut Jetro adalah Lazada, Tokopedia, dan Shopee.