Meminjamkan uang kepada orang lain sering terjadi. Tapi kadang janji untuk menepati janji bayar utang setelah pinjam uang tak kunjung dilakukan. Akhirnya orang yang meminjamkan uang pun menagih utang.
Tapi ada saja orang yang saat ditagih utangnya malah kurang memberikan tanggapan yang baik, bahkan cenderung emosi dan memarahi orang yang menagih. Berikut ini ada beberapa contoh chat saat menagih utang tapi malah dimarahi orang yang punya utang.
1. Bisa Beli Mulut Orang
Seorang menagih utang sebesar Rp 700 ribu. Tapi orang yang berutang malah menganggap orang tersebut perhitungan, padahal mereka berteman. Saking emosinya orang yang punya utang itu malah menyebut jika ia tak hanya bisa membayar utang tapi bisa membeli mulut orang tersebut.
2. Sinyal Disalahkan
Salah satu cara yang dilakukan seseorang untuk menghindar dari kejaran utang memang berbeda-beda. Termasuk contohnya chat di bawah ini. Ketika ditanya soal utang, orang yang berutang malah tidak menggubris chat si penagih dan menyebut jika sinyal handphone jadi penyebabnya sehingga berdalih tidak membaca isi pesan soal utang.