"baik kyai, terimakasih."
Si Paijo segera ngeloyor menuju kamarnya, tak sabar ingin segera mengetahui jawaban kyai Fabil atas lamaran halusnya.
Setibanya dikamar, jantung Paijo berdebar-debar, penasaran dengan isi bungkusan itu. Sambil berharap harap cemas, ia membuka perlahan bungkusannya. Setelah terbuka semua, ternyata isinya sebuah buku. Paijo membaca judulnya dengan seksama, "Kumpulan Tafsir Rahasia Mimpi."
By: Neli Nimawati