Wanita Single Kesel Mendengar 9 Pernyataan Ini

Kata-kata adalah senjata yang bisa melukai. Mungkin nggak maksud menyinggung status wanita single, tapi pernyataan ini membuat telinga pekak.

Saat menghadiri acara nikahan atau nonton film sendirian pasti ada puluhan pasang mata menatap dengan heran. Dilanjutkan dengan bisikan-bisikan entah membicarakan apa. Yang pasti dari mereka selalu ingin tahu urusan orang. Padahal yang single pede aja datang sendirian. Status single dipilih karena sedang nyaman sendiri maupun belum menemukan pasangan yang cocok. Semua orang sudah tahu, jadi nggak perlu mengulanginya dengan pernyataan yang menyinggung perasaan.

"Kamu belum ketemu sama jodohmu"

Terima kasih, Tante! Berkali-kali pernyataan itu mendarat di telinga wanita single. Mau sendiri dulu sebagai pilihan sih, jadi belum nyari jodoh juga. Kalimat ini sebenernya halus dan berusaha untuk membersarkan hati. Tapi udah sering banget mendengar pernyataan ini, sampe harus ngucapin kata terima kasih tiga kali sehari demi respon yang baik. 

"Dia bukan untuk kamu"

Dia yang mana? Dia siapa? Kenal? Nah, kadang orang lain merasa lebih tahu dari dirimu sendiri. Dengan penuh percaya diri dan halus budi tapi nggak kenal sama pria yang pernah dekat denganmu. Hmm, orang begini cuma butuh dijawab 'iya' dan respon basa-basi lainnya.

"Banyak orang yang terlambat berkeluarga"

Okay, mungkin sebagai wanita single kamu punya pilihan mandiri dan bisa menentukan kemana arah hidupmu. Jadi, pernyataan ini memang bikin tersinggung. Tapi sabar ya, jawab sesuai rencana hidupmu atau senyumin aja lalu pergi. 

"Kamu single...?"

Paman mengucapkan itu sambil mengernyitkan dahi dan berusaha menilaimu lebih jauh. Celakanya penilaian yang dilekatkan kepada wanita single itu nggak selalu baik. Tapi kamu perlu berpikiran positi. Paman mengucapkan itu karena perhatian kok. Jangan sering-sering ya, Paman!

"Jadi kamu pilih mengejar karir sekarang?"

Banyak oang yang berpandangan bahwa karir dan pasangan itu sesuatu hal yang terpisah. Serba salah juga kalo menjelaskan bahwa keduanya bisa dikejar bareng kalo memang maunya begitu. Tapi, alasan setiap wanita single itu pilihan masing-masing orang bukan?

"Merasa kesepian nggak?"

Berdasarkan penelitian, wanita yang memilih single bisa merasa lebih bahagia. Punya waktu 'me time' dan memikirkan tujuan ke depan. Serta bisa menjalin relasi sosial yang lebih luas dan menyenangkan. Kalo dijawab "sama sekali nggak" mungkin nggak sih?