2. Perselingkuhan
Adanya perselingkuhan dalam sebuah hubungan pernikahan akan membuat suami istri menjadi renggang dan rawan memicu konflik. Karena itu, kekerasan dalam rumah tangga bisa saja muncul dalam bentuk fisik atau verbal.
Sang istri akan dibanding-bandingkan dengan selingkuhan sang suami, bahkan bisa mendapatkan perlakukan buruk dari sang suami karena istri dianggap tidak lebih baik.
3. Depresi
Ketika suami mengalami depresi dan gagal mengelolanya dengan baik, maka sebagai pelampiasannya istri yang akan menjadi sasaran empuk mereka. Suami bisa saja melakukan kekerasan fisik dan verbal untuk melampiaskan rasa frustasinya. Hal ini biasanya sering dialami pasangan yang belum sepenuhnya siap menikah.