Menstrual Cup, Pengganti Pembalut dari Bahan Silikon Berbentuk Lonceng

Selain pakai sedotan stainless, bawa botol minum, dan tas belanja sebagai cara mengurangi sampah, kamu yang cewek-cewek juga bisa mengganti pembalut dengan menstrual cup. Kurang lebih sih fungsinya mirip pembalut, yaitu buat menampung darah selama haid. Bedanya, menstrual cup ini bisa dipakai berulang kali, nggak kayak pembalut yang hanya sekali pakai, lalu dibuang dan jadi sampah. Biar nggak penasaran, yuk kenalan sama menstrual cup.

Apa itu menstrual cup

Ya, menstrual cup ini adalah alternatif pembalut yang bahannya terbuat dari silikon. Bentuknya mirip lonceng. Bagian mulut lubang itu akan dimasukkan ke dalam vagina buat menampung darah, bukan nyerap darah kayak pembalut. 

Keuntungan pakai produk ini adalah lebih nyaman, nggak gatal kayak pakai pembalut, awet sampai 10 tahun, lebih irit karena nggak mesti terus menerus beli pembalut, dan bisa dipakai sampai 12 jam sehari, lalu cuci, kering, pakai lagi. Kalau sudah berhasil mencoba, kamu pasti nggak ingin balik lagi ke pembalut deh karena senyaman itu dan nggak takut bocor!

Melipat menstrual cup

Cara pakai

Nggak langsung dimasukin gitu aja, gengs, kamu perlu melipat menstrual cup membentuk huruf C atau U, meskipun sebenarnya banyak variasi lain juga lho. Setelah dilipat, kamu bisa duduk di atas kloset, jongkok, nyender di dinding sambil jongkok, tiduran di lantai sambil buka kaki lebar-lebar, atau berdiri dengan naikin kaki ke tepian bak mandi. 

Kalau posisi udah nyaman, pegang bagian ujung yang udah dilipat, lalu masukin deh ke vagina. Dorong sambil memutar biar cup-nya terbuka dan siap menampung darah. Emang sih awalnya agak susah, makanya kamu harus latihan dulu sebelum mulai mens, mulai dari mencari lipatan dan posisi yang paling nyaman. 

Buat melepaskannya, pegang bagian ujung lonceng, lalu tarik ke bawah. Lakukan di atas kloset biar darahnya nggak berceceran. Untuk ngebersihinnya, kamu bisa rebus atau dilap pakai alkohol medis.

Mengurangi sampah

Misalnya nih, dalam sebulan kamu pakai pembalut sampai 15 buah, nah jumlah ini dikalikan dengan  penduduk perempuan di Indonesia menurut Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas), Badan Pusat Statistik (BPS), dan United Nations Population Fund, yaitu 131,88 juta jiwa.

Dalam sebulan, berarti jumlah sampah pembalut bisa sampai 1,97 miliar buah. Kalau setahun? Mencapai 23,73 miliar sampah pembalut. Makanya, menstrual cup ini benar-benar jadi solusi yang efektif untuk mengurangi sampah pembalut karena dengan modal 1 buah saja, bisa dipakai 10 tahun.