Siklus menstruasi yang tidak teratur, jika terjadi secara berulang, bisa menjadi pertanda ada gangguan tertentu pada organ reproduksi. Beberapa penyakit atau infeksi, seperti sindrom ovarium polikistik (PCOS), gangguan tiroid, atau infeksi rahim, dapat menyebabkan keterlambatan menstruasi.
Gangguan hormon yang terkait dengan kondisi-kondisi ini dapat mengganggu proses menstruasi secara keseluruhan sehingga menyebabkan telat haid tapi negatif alias tidak mengalami kehamilan. Sebaiknya kamu mencoba memeriksakan diri ke dokter agar gangguan sekecil apapun bisa segera diatasi sebelum terlambat.
3. Perubahan Berat Badan
Penurunan atau peningkatan berat badan yang signifikan dapat memengaruhi siklus menstruasi. Kekurangan nutrisi, pola makan yang tidak sehat, atau gangguan makan seperti anoreksia atau bulimia dapat menyebabkan ketidakseimbangan hormon yang mengatur menstruasi.
4. Obat-obatan dan Suplemen