Filler pipi lebih jarang dilakukan daripada filler bibir atau payudara. Tapi informasi soal filler pipi ini ada banyak di internet ada bisa kamu dapat dari teman.
Daripada simpang siur, berikut ini hal-hal yang wajib kamu tahu sebelum mencoba filler pipi. Dikutip dari Cosmopolitan.com yang bertanya langusung pada ahli kulit Jennifer MacGregor, MD, dari Union Square Laser Dermatology.
1. Filler berasal dari Asam Hialuronat
Pengisi yang paling umum yang disuntikkan ke bibir, pipi, dll adalah asam hialuronat. Asam ini secara alami bisa ditemukan di dalam tubuh dan ringan. Jadi bisa digunakan sebagai pengisi yang baik untuk tubuh.
2. Siapa yang bisa melakukan filler pipi?
Setiap orang berbeda, tetapi sebagian besar pasien Dr. MacGregor melakukan filler pipi karena wajah mereka telah kehilangan beberapa volume, menyebabkan kesan wajah yang selalu murung.
Filler pipi membuat area yang cekung menjadi lebih terisi. Meskipun umumnya kehilangan volume di wajah adalah normal seiring bertambahnya usia, ini lebih berkaitan dengan genetik daripada usia. Jadi, kalau kamu dilahirkan dengan tulang pipi yang sangat tinggi, gak perlu lagi filler pipi.
3. Berapa lama isi pipi bertahan?
Ini tergantung pada beberapa faktor, tetapi yang paling penting adalah jenis pengisi yang digunakan dan berapa jumlahnya. Filler pipi bisa bertahan enam hingga 12 bulan, yang bagus bisa bertahun-tahun.
4. Apa yang harus disiapkan sebelum melakukan treatment ini?
Kamu gak perlu melakukan persiapan serius untuk melakukan filler pipi. Meskipun dokter kulit Anda akan memberikan instruksi spesifik, umumnya kamu harus menghindari pengencer darah dua minggu sebelum perawatan dan menghindari alkohol dua hari sebelumnya.
5. Apakah melakukan filler pipi sakit?