Cowok Berjiwa Seni Itu ... Nih Alasan Logis Kenapa Mereka Terlihat Seksi!

Ada sisi misterius dan menarik tentang seseorang yang berjiwa seni. Mereka punya kemampuan, kegemaran dan pengetahuan yang besar. Meskipun kadang terlihat cuek, tapi mereka terlihat menarik ketika bergelut dengan dunia seni. Penting deh kamu tahu kalo mereka itu seksi karena ada latar belakang logisnya. Apa itu? Ini...

Kreatif dan berbakat

Dalam darah cowok berjiwa seni mengalir kreativitas. Maka nggak heran kalo mereka sering membuat karya-karya sesuai bidang seni yang mereka geluti. Mereka akan mencari segala sisi dari satu hal. Begitu pula mereka nggak mudah terpesona sama sesuatu yang lagi tren. Cowok berjiwa seni punya gayanya sendiri.

Punya jam kerja sendiri

Ini terkadang dianggap 'aneh' dan 'nyeleneh'. Soalnya, cowok berjiwa seni punya jam kerja sendiri. Saat orang lain pada tidur, dia sedang membuat 'sesuatu' yang berkaitan dengan seni. Mereka jago dalam merencanakan jam kerja dan memanfaatkannya secara optimal.

Cowok berjiwa seni tinggi akal

Bukan buat ngakalin, tapi buat memanfaatkan segala yang ada dengan efektif. Mengolah kembali, menggunakan kembali, dalam hal pengeluaran keuangan juga akan diaturnya secara efektif. Saat mengajaknya hang out, dia akan milih tempat yang include fasilitas yang dibutuhkan. Kalo nyari cowok yang efektif dan nggak ribet sih kencan aja sama cowok berjiwa seni.

Terbuka sama tantangan

Kalo kamu nggak suka tantangan jangan kencan sama cowok berjiwa seni. Karena mereka selalu terbuka sama tantangan. Pecinta seni selalu mencari tantangan. Mereka membuat sesuatu yang membosankan jadi lebih menarik. Tantangan membuat mereka berpikir 'out of the box' dan melanggar 'batasan'. Bukan dalam hal negatif ya, tetapi cowok berjiwa seni bisa membuat segala sesuatu terasa selalu 'baru'.

Cowok berjiwa seni itu seksi

Mereka terlihat seksi karena mereka berkutat pada seni, menghargai hidup, memaknai setiap momen dalam hubungan asmara, dan lain sebagainya. Bagian paling menyenangkan dari cowok berjiwa seni adalah karena mereka nggak memisahkan antara cara berpikir, pilihan, bentuk karya seni, dan hidup. Menarik bukan?