Bumil Masih Suka Naik Motor, Ketahui 5 Tips Biar Kandungan Tetap Aman

Transportasi seperti motor saat ini menjadi pilihan yang paling banyak dipilih karena cepat sampai tujuan dan biaya yang murah. Makanya banyak wanita hamil tetap naik motor saat menuju tempat tujuan, mulai dari mengemudikan motor hingga duduk di motor bagian belakang. Sebenarnya boleh nggak sih wanita hamil naik motor?

Menurut Bedford Commons Ob-gyn, motor merupakan transportasi yang paling berbahaya bagi wanita hamil karena kerap terjadi kecelakaan di jalan dibandingkan kendaraan lain seperti mobil atau angkutan umum lainnya. Makanya wanita yang sedang hamil disarankan untuk tidak naik motor.

Apalagi wanita hamil yang mengendarai motor. Sebab perubahan hormon saat kehamilan bisa mempengaruhi selama perjalanan, khususnya saat trimester pertama. Misalnya kadang terasa mual-mual dan pusing. 

Hal itu menyebabkan kondisi wanita hamil saat naik motor bisa membahayakan dirinya sendiri dan juga pengguna jalan lainnya. Lantas seperti apa tips aman bagi wanita hamil yang hendak tetap naik motor supaya aman dan kandungan sehat.

Konsultasi dengan Dokter

Sebelum memutuskan untuk naik motor saat hamil, tidak ada salahnya melakukan konsultasi dengan dokter. Nantinya dokter akan memberikan nasehat kepada wanita hamil terkait apa saja yang boleh dan tidak dilakukan selama naik motor dalam keadaan hamil.

Aman di Trimester Kedua

Saat kehamilan memasuki trimester kedua atau usia kehamilan 4-6 bulan, adalah waktu yang tepat untuk wanita hamil naik motor. Sebab jika masih dalam trimester pertama kehamilan rentan dengan keguguran. Jangan sampai karena sering naik motor membuat kandungan jadi bermasalah.

Sementara jika naik motor pada trimester ketiga agak memberatkan bagi si ibu hamil. Trimester ketiga berarti kehamilan sudah memasuki usia 7-9 bulan. Perut pun semakin membesar. Jika wanita hamil mengendarai motor maka bisa terganggu dengan kondisi perut yang bisa menyentuh stang sehingga mengganggu perjalanan.

Jarak Dekat

Jika akhirnya naik motor, wanita hamil disarankan untuk tidak bepergian ke tempat yang jauh. Beraktivitas dalam perjalanan dalam waktu yang lama bisa membuat wanita hamil kelelahan sehingga bisa mengakibatkan kandungannya bermasalah karena terlalu lelah.