"Saya lahir di Sumatera. (Gue gak tahu kenapa dia ketawa)," tulis keterangan video.
Mahasiswi yang berperan sebagai perawat kemudian bertanya apakah pasien kesulitan berpakaian. Cewek yang berperan sebagai pasien pun menjawab dirinya biasa dibantu setiap berpakaian.
"Untuk berpakaian?" tanya mahasiswi.
"Sebagian dibantu sih. Misalnya kalai ngancing gitu," jawab mahasiswi yang menjadi pasien.
Mahasiswa perawat pun menanyakan kembali soal siapa yang membantu pasien tersebut. Namun tak disangka, mahasiwi tersebut malah spontan menjawab dibantu oleh istri.
"Dibantunya sama?" tanya mahasiswa perawat.
"Sama istri," jawab mahasiswi yang menjadi pasien spontan.
Sontak, jawaban tersebut membuat seisi kelas tertawa. Setelah sadar atas kesalahannya, mahasiswi yang berperan jadi pasien tersebut langsung meralat dirinya.
"Eh sama suami," ralatnya sambil tertawa.
Kesalahan jawaban itu membuat kedua mahasiswi ini sulit meneruskan tes. Pasalnya, mereka tidak bisa menahan tawa setiap mengajukan pertanyaan dan menjawabnya.
"Buang air kecilnya biasa dibantu atau mandiri? Untuk buang air besarnya?" tanya mahasiswi perawat dengan menahan tawa.
"Mandiri," jawab mahasiswi yang berperan sebagai pasien dengan cekikikan.
Walau yang lainnya tertawa, namun sang dosen malah tetap terlihat tenang dan serius.
"Lihat ini gak mau ketawa sendirian," sahut warganet.
"Nangis banget," timpal warganet.
"Hahaha si bapak nahan ketawa," komen warganet.
"Bapak dosen pakai masker buat nutupin, padahal dia ketawa paling keras," tambah yang lain.
"Karena kalau berhasil nahan ketawa sampai selesai dapet 2 juta rupiah dipotong bebek angsa," celutuk warganet.
"Plis ngakak, untung gue nolak jadi pasien pas diajak teman," curhat warganet.
"Pak dosen ini sebenernya tertawa di balik masker aja sih keknya, sambil stay cool gitu yee kan," tulis lainnya.
"Demi apa ini really ngakak banget, tapi pak dosennya kaya datar-datar aja ekspresinya," tulis warganet.