Perilaku oversharing adalah tindakan di mana seseorang cenderung berbagi terlalu banyak informasi pribadi secara terbuka, semakin umum dalam era media sosial dan teknologi digital. Meskipun berbagi adalah hal yang baik, terlalu banyak berbagi informasi pribadi dapat berdampak negatif pada privasi dan hubungan sosial. Sedikit demi sedikit kamu akan kehilangan privasi dan dengan mudah menjadi target kejahatan pihak lain.
Lagipula, sikap oversharing bisa saja membuat orang lain meras kurang nyaman. Tak bisa dipungkiri bahwa kadang ada orang di sekitar kita yang enggan menerima informasi yang dirasa berlebihan atau kurang sesuai dengan minat mereka. Karenanya, untuk membantumu mengatasi perilaku oversharing, berikut adalah beberapa langkah yang bisa kamu terapkan:
1. Pikirkan Konsekuensi
Penting untuk mulai dari kesadaran diri. Pertama-tama, kamu harus mengenali bahwa kamu memiliki perilaku oversharing. Cobalah untuk merenung dan menilai apakah kamu sering berbagi informasi yang seharusnya tidak kamu bagikan. Ini adalah langkah pertama yang krusial untuk perubahan.
Sebelum kamu berbagi informasi lebih lanjut, pertimbangkan konsekuensi dari tindakan kamu. Tanyakan pada diri kamu sendiri apakah berbagi informasi tersebut akan mengganggu privasi kamu atau bahkan dapat merugikan diri sendiri atau orang lain. Menilai dampak potensial dapat membantu kamu memutuskan apakah informasi tersebut perlu dibagikan.
2. Tetapkan Batasan dan Privasi