Sance Lawita terpilih menjadi wasit pertandingan sepak bola Indonesia VS Timor Leste pada Kamis (27/1). Ternyata belum banyak yang tahu jika wasit sepak bola itu adalah mantan anggota Pasukan Pengamanan Presiden atau Paspampres . Kira-kira pemain di lapangan takut nggak ya ketemu Sance?
Dilansir dari beberapa sumber, meskipun berlatar belakang militer, Sance tercatat sudah memiliki lisensi FIFA untuk menjadi wasit di Indonesia. Tak ayal kualitas kepemimpinan Sance patut diacungi jempol karena selain menjadi pengadil dalam pertandingan internasional, ia sudah sering menjadi wasit dalam kompetisi di Indonesia.
Pada tahun 2012, Sance yang berasal dari Sulawesi Utara sebagai anggota TNI masih berdinas di Divisi 1 Kostrad Batalyon Linud 432 mengikuti seleksi menjadi Paspampres. Dalam proses seleksi yang super ketat dan berat, Sance akhirnya masuk menjadi anggota Paspampres dalam Grup A.
Masuk sebagai anggota Paspampres grup A membuatnya harus mengawal Presiden Republik Indonesia. Tahun 2013 adalah tahun pertama Sance bertugas. Kala itu sebagai Paspampres ia harus melindungi dan melakukan pengamanan kepada mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang masih jadi Presiden Indonesia.
Bahkan ketika SBY selesai menjabat sebagai Presiden, Sance masih menjadi anggota Paspampres dan mengawal Presiden Joko Widodo yang resmi dilantik pada 2014. Pada 2016 Sance berpindah tugas dari Paspamres. Ia diminta untuk kembali ke kampung halaman di Sulawesi Utara. Sance bertugas di Kodam XIII Merdeka, tepatnya di Koream 131/ Santiago Manado.
Selama menjadi wasit, sosok Sance memang dikenal dengan ketegasannya. Saat pertandingan Indonesia VS Timor Leste, Sance sempat diprotes pemain Timor Leste karena memberikan hadiah penalti kepada Indonesia pada babak kedua.