Olahraga yang Cocok Dilakukan Anak Kos, Ringan dan Murah Meriah

Sebagai anak kos jangan malas untuk olahraga ya. Sebab aktivitas olahraga sangat penting untuk kesehatan dan kebugaran tubuh. Beberapa jenis olahraga yang cocok dilakukan  anak kos. Soal biaya nggak usah khawatir karena tidak membutuhkan banyak biaya. J

ika belum ada kiriman uang dari orangtua pun, masih bisa melakukan olahraga ini kok.Beberapa olahraga yang cocok dilakukan anak kos bisa dilakukan di dalam kamar kos kok. Berikut 5 olahraga yang cocok buat anak kos.

Squat

Squat merupakan jenis olahraga yang mudah dilakukan di dalam ruangan termasuk di dalam kamar kos yang luasnya tidak besar. Lakukan squat pada pagi hari sebelum memulai aktivitas kuliah atau pekerjaan. Caranya dengan membuka kedua kaki selebar bahu, usahakan jangan terlalu lebar dan kurang.

Bagian bokong, paha, dan pinggang lalu diturunkan seperti gerakan mau duduk. Pandangan tetap ke depan.Tangan berada di depan dada, usahakan tangan tidak berada di paha. Lakukan gerakan naik dan turun selama 10 kali dalam satu set. Lakukan tiga set. Squat adalah gerakan sederhana yang berfungsi untuk mengurangi perut buncit dan mengencangkan otot perut, serta mengencangkan otot paha.

Dips

Dips juga gerakan olahraga yang cocok dilakukan anak kos. Dips banyak dilakukan oleh pria dan wanita. Dips bisa menggunakan benda di dalam kamar kos misalnya kursi. Cobalah dengan duduk di kursi lalu posisi tangan berada di samping bokong dengan lurus. Usahakan saat posisi turun bokong jangan menyentuh lantai.

Plank

Olahraga berikutnya yang bisa dilakukan di kamar kos adalah plank. Gerakan plank cocok dilakukan bagi anak kos yang ingin mengecilkan lengan dan perut. Lakukan gerakan plank mirip dengan push-up dengan posisi siku ditekuk dan berada sejajar dengan bahu. Tahan posisi tersebut untuk menahan otot lengan dan otot perut. Lakukan sekitar 20-30 detik. 

Naik Turun Tangga

Jika di rumah kos yang kamu tempati ada tangga, ternyata gerakan naik turun tangga bisa dilakukan. Lakukan naik turun tangga secara rutin karena setiap langkah yang dinaiki membakar sekitar 0,1 kalori sementara untuk satu langkah turun menghabiskan 0,05 kalori. Olahraga ini juga bisa membuat tubuh terhindar dari gangguan stroke.