Pesepakbola Thailand, Jonathan Khemdee tengah jadi sorotan setelah aksi kontroversialnya dalam pertandingan final SEA Games 2023 di Olympic Stadium, Phnom Penh, Kamboja viral di media sosial.
Diduga karena kecewa usai kalah, bek berusia 21 tahun ini kedapatan melakukan aksi tidak terpuji yakni membuang medali perak yang diterimanya dan boneka maskot SEA Games ke arah bangku penonton.
Bahkan, dia tidak menunggu petugas untuk menyerahkan maskot tersebut kepadanya. Melainkan dia langsung mengambilnya dari nampan yang dibawa petugas. Tindakan Jonathan ini memicu kemarahan.
Masyarakat Kamboja merasa terhina karena sikap Jonathan Khemdee tersebut. Sebab, medali dan maskot yang dibuang itu punya makna yang mendalam dan merupakan kebanggaan bagi negara Kamboja.
Aksi Jonathan ini pun dilaporkan berbuntut panjang. Kabarnya, pesepakbola yang besar di Denmark ini mendapat hukuman berat berupa larangan untuk bermain di SEA Games lagi seumur hidupnya.
Kabar ini dibagikan oleh akun Facebook Admin CN.10. Awalnya sang pemilik akun membagikan kabar bahwa Asosiasi Sepak Bola Thailand sudah menyampaikan permintaan maaf atas insiden di Kamboja.
"Asosiasi Sepak Bola telah mengeluarkan permintaan maaf publik atas insiden yang terjadi di final Sea Games 2023 di Kamboja," begitu keterangan yang dituliskan Admin CN.10. Lalu dia menerangkan soal hukuman terhadap Jonathan.
"Jonathan Khemdee telah diberitahu Komisi Sea Games bahwa dirinya telah dilarang bermain di Sea Games selama sisa hidupnya setelah menunjukkan sikap yang tidak pantas dengan melempar maskot dan medali," pungkasnya.
Meski begitu, sampai saat ini belum ada pernyataan tesmi dari pihak terkait. Sebelumnya, Jonathan Khemdee sempat menyampaikan permintaan maaf dan menjelaskan kalau dia melempar medali itu sebagai bentuk ucapan terima kasih.