Sayuran Ini Ternyata Bagus Banget Untuk Menurunkan Kolesterol Tinggi

Kolesterol yang berlebihan menjadi masalah karena dapat membentuk endapan tebal pada dinding bagian dalam arteri, sehingga membuat pembuluh darah lebih sempit dan kurang fleksibel. Hal ini menyebabkan kondisi yang disebut aterosklerosis, yang meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke.

Sayuran merupakan pelindung jantung karena mengandung jenis serat tertentu yang disebut serat larut. Serat larut mengikat dan membuang kolesterol dari tubuh melalui feses.

Sayuran juga mengandung nutrisi penurun kolesterol lainnya seperti antioksidan dan sterol tanaman. Sterol tanaman adalah senyawa yang memiliki struktur yang mirip dengan kolesterol dan dapat membantu mengurangi penyerapan kolesterol dalam usus, yang dapat menurunkan kadar kolesterol darah.

Meskipun semua sayuran memiliki beragam manfaat penurun kolesterol, ada satu sayuran yang menempati posisi pertama. Ia adalah Kubis Brussel. 

Ini alasan kenapa Kubis Brussel Paling Baik untuk Menurunkan Kolesterol Jahat

1. Merupakan Sumber Serat Larut yang Baik

Setengah cangkir kubis Brussel menyediakan 4 gram serat total, 2 gram di antaranya adalah serat larut. 

Menurut National Lipid Association, menambahkan hanya 5 hingga 10 gram serat larut per hari ke dalam makanan dari makanan seperti sayuran dapat menurunkan kolesterol total dan kolesterol “jahat” LDL setidaknya 5 hingga 11 poin.

2. Kaya akan Antioksidan

Radikal bebas diproduksi secara alami di dalam tubuh, tetapi jika dibiarkan dapat menyebabkan stres oksidatif, yang meningkatkan risiko kondisi kesehatan seperti penyakit jantung. Antioksidan membantu menetralisir kerusakan oksidatif ini, membantu mencegah kerusakan sel yang disebabkan oleh radikal bebas. 

Kubis Brussel secara khusus mengandung antioksidan quercetin dan kaempferol. Studi tahun 2019 dari Nutrients menunjukkan bahwa senyawa-senyawa bermanfaat ini dapat membantu mengurangi stres oksidatif dalam tubuh. Terlebih lagi, setengah cangkir kubis Brussel yang dimasak mengandung sekitar setengah dari vitamin C (antioksidan lain) yang dibutuhkan tubuh dalam sehari.

3. Mengandung Senyawa Bioaktif yang Ramah bagi Pembuluh Darah

Sebuah studi tahun 2021 dari British Journal of Nutrition menemukan bahwa mengonsumsi lebih banyak sayuran silangan (seperti brokoli atau kubis Brussel) menurunkan risiko aterosklerosis yaitu penyakit yang disebabkan oleh penumpukan plak di dalam arteri. Para peneliti berpikir bahwa senyawa bioaktif tertentu - flavonol, pektin, vitamin K - dalam sayuran silangan dapat membantu mengurangi stres oksidatif dan peradangan serta mencegah pengapuran arteri.