Membersihkan wajah menjadi rutinitas penting supaya kulit tetap sehat. Namun faktanya, membersihkan wajah tidak bisa hanya mengandalkan air bersih saja. Tapi juga pembersih wajah.
Meski kita sudah sering menggunakan berbagai pembersih wajah, namun jika kita tidak tahu bagaimana cara tepat membersihkan wajah yang benar, maka hasilnya tidak akan efektif. Kamu perlu menghindari beberapa hal ketika membersihkan wajah supaya hasilnya bisa glowing. Penasaran seperti apa? Berikut ulasan lengkapnya.
1. Jangan keseringan bersihkan wajah
Buat yang punya masalah kulit berminyak atau berjerawat, seringkali menganggap jika membersihkan wajah terlalu sering, bisa mengurangi sebum di wajah.
Namun menurut dokter kecantikan Dendy Engelmen, MD, membersihkan wajah hanya cukup dilakukan saat pagi dan malam hari saja. Kecuali jika kamu baru selesai berolahraga atau melakukan aktivitas di luar ruangan. Sebab, jika keseringan membersihkan wajah, hal ini bisa menimbulkan minyak berlebih hingga iritasi.
2. Hindari kandungan pembersih yang bisa mengeksfoliasi
Eksfoliasi memang penting dilakukan untuk merawat kulit wajah yang sehat. Sebab, eksfoliasi merupakan langkah untuk mengangkat sel-sel kulit mati sehingga bisa meregenerasi sel kulit baru.
Akan tetapi, jika kamu rutin memakai pembersih wajah yang terdapat bahan eksfoliasi, maka ini bisa merusak lapisan kulit. Kalau kamu tetap ingin menggunakan bahan kimia eksfoliasi, kamu bisa memilih bahan asal alfahidroksi (AHA) seperti asal glikolat.
Perlu diingat juga, bahwa ekfoliasi hanya boleh dilakukan seminggu sekali untuk pemilik kulit kering. Atau, maksimal 2 kali seminggu. Demikianlah melansir Livestrong.
3. Tidak memakai pelembap
Menurut laman Short Hills Dermatologi, usai membersihkan dan mengeringkan wajah, penting untuk segera mengoleskan serum atau jerawat. Hal ini penting supaya bisa mengunci kelembapan yang diterima kulit dari air sebelum menguap.