Harga Kerupuk Bakal Naik Jadi Rp2 Ribu, Ternyata Makanan Ringan Ini Punya Kandungan Gizi

Publik sedang dikejutkan dengan adanya kabar bahwa harga kerupuk kaleng akan naik menjadi Rp2 ribu pada Jumat (6/5) mendatang.

Melalui akun Twitter @AREAJULID, berita tersebut langsung membuat publik menjadi riuh dan mengutarakan berbagai macam komentar.

Menurut Kemal Mahmud selau sebagai juru bicara ikatan pengusaha kerupuk DKI Jakarta, kenaikan harga kerupuk terjadi akibat adanya imbas dari meningkatnya harga minyak goreng.

Akan tetapi, ia tetap memastikan jika kenaikan harga kerupuk bakal memberikan dampak positif untuk pemilik warung ataupun pengecer.

"Kita sepaham, mendeklarasikan kenaikan kerupuk sehabis Lebaran dengan harga baru, yaitu Rp2.000 di warung-warung. Kita paham dengan kesulitan seperti ini, tapi pahami kami juga dengan keadaan seperti ini, ya, kami tidak bisa hidup kalau tidak menaikkan harga, karena harus nombok berapa lagi, sudah hampir 6 bulan," kata Kemal dikutip dari detikcom.

Di sisi lain, kerupuk ternyata merupakan makanan ringan yang punya manfaat untuk kesehatan, lho.

Menurut berbagai situs kesehatan, kerupuk punya kandungan nutrisi maupun gizi yang baik. Dalam satu kerupuk bundar saja, terkandung 15 kalori, lemak 0,76 gram, karbohidrat 1,83 gram, dan protein 0,22 gram.