Berbahaya Bagi Kesehatan Mental! Begini Tips Mengelola Self Blaming Agar Tidak Kebablasan

Berbahaya Bagi Kesehatan Mental! Begini Tips Mengelola Self Blaming Agar Tidak Kebablasan

Kita pasti pernah mengalami kegagalan, namun sayangnya sebagian orang lebih memilih melakukan self blaming atas kegagalan yang dia alami, dari pada menerimanya dengan lapang hati. Padahal self blaming itu bukan sesuatu yang baik lho. Oleh karena itu, perlu mengetahui bagaimana tips mengelola self blaming agar tidak kebablasan yang ujungnya nanti kamu akan menyesal.

Perlu diketahui bahwa self blaming atau menyalahkan diri sendiri adalah bentuk kekerasan emosi yang dilakukan kepada diri sendiri yang didasari oleh rasa bersalah atas apa yang terjadi. Orang-orang yang melakukan self blaming umumnya merasa menyesal atas kejadian yang menimpanya, bahkan meski dia sudah berusaha dengan keras.

Padahal ketika gagal seharusnya seseorang menerima kegagalan tersebut dan menjadikannya pelajaran. Bukan justru bersikap self blaming memperburuk situasi. Lantas apa yang menyebabkan seseorang melakukan self blaming pada dirinya sendiri?

Penyebab Seseorang Melakukan Self Blaming

Penyebab Seseorang Melakukan Self Blaming Tips Mengelola Self Blamming (via Medium)

Ada banyak hal yang menyebabkan seseorang bersikap self blaming. Diantaranya seperti menetapkan standart terlalu tinggi, membebankan tanggung jawab hanya pada diri sendiri, dan selalu suka mengkritik diri sendiri.



Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"